Kamis, 28 Februari 2013

Agar Lemak Tidak Membuat Badan Jadi 'Endut'

Punya tubuh sehat ideal adalah idaman setiap insan yang mau selama hidupnya tampil menarik,sehat,tidak terlalu banyak merasakan penyakit dan hidup enjoy.Sayangnya,tubuh semakin bertambahnya umur tentu semakin uzur,semua sel-sel tubuh akan semakin berkurang fungsi dan daya kerjanya.

Salah satu penyebab cepatnya tubuh bermasalah dengan kesehatan,adalah bertumpuknya lemak di berbagai organ tubuh.Sudah tahulah teman semua,bahwa lemak yang berlebihan di dalam badan tidak baik bagi kualitas kesehatan secara keseluruhan.

Indikasi banyaknya lemak di tubuh secara awam dan sederhana adalah,ketika badan kita jadi melar dan gendut.Coba lihat profil teman kita semasa muda,atau diri kita saja yang ketika usia 20-30 an bertubuh ideal,paling tidak sesuai dengan rumus berat badan ideal populer:yaitu, (Tinggi badan dikurangi 110cm = Berat badan Ideal).Namun saat sudah di atas 35 tahun,banyak tubuh kita lalu menjadi gendut dan melar tidak terkendali.

Mengapa gendut dan melar ?

Secara sederhana,jika umur sudah mulai tua maka sistem metabolisme dan pembakaran kalori di tubuh kita semakin melemah.Kalori yang tersisa di tubuh akhirnya bertumpuk menjadi timbunan lemak.Setidaknya begitu menurut para ahli kesehatan dan kebugaran tubuh.

Pada usia matang juga di beberapa orang berbarengan dengan tingkat sudah tercapainya kematangan ekonomi,semakin kaya,semakin berada di puncak karir,beberapa orang semakin makmur dan banyak mengonsumsi makanan lebih dari jumlah kalori yang disarankan,atau lebih banyak makanan yang pernah dikonsumsi semasa muda zaman dulu.

Seiring dengan berbagai kematangan diri di usia matang,35 tahun ke atas,maka gerak aktivitas fisikpun semakin berkurang,apalagi yang super sibuk jadi tidak ada waktu untuk sekedar berolahraga atau gerak fisik lainnya yang bisa membakar kalori secara sempurna.

Pada umumnya di usia sekian,tubuh suka jadi gendut,duit semakin banyak,karir sedang baik-baiknya,kemakmuran sudah diperoleh dan akhirnya karena sibuk dan lelah bekerja,jadinya makan banyak dan jarang gerak fisik.Hasilnya ? Ya,gendut dan melar berlemaklah tubuhnya.

Banyak lemak menumpuk di tubuh,dipastikan secara medis akan punya banyak keluhan gangguan kesehatan.Gangguan gerak badan jadi lamban,asam urat,pegelinu,encok,rhematik,gangguan jantung,gangguan pencernaan,dan sebagainya.

Untuk membuat sehat di kondisi demikian,masih menurut para ahlinya dan sesuai dengan pengalaman saya yang kini usia 40 tahun,olahraga jogging,jalan dan lari pagi adalah yang terbaik dari segala jenis olahraga untuk seusia kita.

Sepanjang pengalaman pula,bahwa tidak ada yang terbaik jenis olahraga yang santai,murah,menyehatkan selain dari jalan-jalan dan lari pagi.

Khasiatnya sangat cepat bisa kita rasakan,nafas menjadi lega,tubuh tidak terlalu melar,gangguan asam urat dan pegal-pegal tidak terlalu terasa,dan segar selalu.

Teorinya,jika kita lari pagi sebutlah setelah shalat subuh,oksigen masih banyak dan udara masih bersih,dengan lari pagi maka tubuh mengisap oksigen yang banyak dan masih berkualitas baik.

Akhirnya otak dan tubuh kita mendapatkan oksigen yang maksimal,keringat mengucur,kalori terbakar serta lemak jahatpun berkurang.Insya Allah,awet muda,peredaran darah lancar dan otak tersuplai oksigen lebih baik.

Dan lemak tidak akan bertumpuk jadi semakin "endut" yang tidak sehat.

"Sesungguhnya awal dari keberkahan itu ada di pagi hari" (Kata hikmah Islami).

1 comments:

When someone writes an article he/she keeps the thought of a user in his/her brain that how
a user can know it. Thus that's why this article is perfect.
Thanks!

Also visit my website; lasertest