Sabtu, 21 September 2013

Melawan Suka Ragu-ragu

Sikap dan sifat peragu atau suka ragu-ragu dan takut sering mendera siapa saja dan dalam hal apa saja.Terutama suka terjadi ragu-ragu dalam bersikap dan mengambil keputusan.Keputusan-keputusan strategis dan sangat penting bagi hidup kita untuk maju sering dihinggapi rasa ini,suka ragu-ragu.

Beberapa ahli motivasi dan para senior tentang mengambil keputusan dan cara untuk melawan keraguan banyak menyarankan,bahwa obat untuk membunuh rasa ragu hingga menjadi sikap sebagai peragu dan suka takut-takut untuk bersikap tegas adalah dengan cara 'segeralah bertindak...!",itulah cara melawan berbagai keraguan.

Tindakan atau aksi atau action atau prakteklah segera,maka akan membakar dan memusnahkan segala keraguan itu.Keraguan atau ragu-ragu tidak lebih dari hanyalah sebagai ilusi-ilusi yang hinggap di pikiran negatif kita.Ilusi-ilusi negatif yang membuat diri kita selalu ragu-ragu akan sirna dan hancur dengan segeralah bertindak.

Misalnya,suatu waktu Anda merencanakan akan membuka usaha jual beli baju,maka jika sifat ragu sedang hinggap di diri kita,ilusi yang hadir akan berkata dan menari-nari di pikiran adalah : wah,yang jualan baju sudah banyak kok,mungkin baju-baju dagangan kami gak akan laku.

Atau,jika Anda sedang bermasalah dengan pacar karena ditantang untuk segera menikah,padahal Anda sudah siap secara materi dan umur tetapi tetap ragu,maka segeralah bertindak.Pergilah ke orang tuanya,lalu meminang dan tetapkan tanggal atau hari penikahannya.Ada gerak mekanis di sini,yaitu segera pergi ke rumah pacar Anda,lalu segera meminang dan tentukan hari pernikahan Anda.

Keraguan yang pertama,bahwa mungkin saja jualan baju tidak akan laku akan segera sirna seiring ada gerak mekanis Anda,membeli kios atau membuka tokonya,lalu belanja barang dagangannya setelah itu pasti pikirkan dan lakukan juga teknik dan cara berjualan yang baik dan benar.Pasti barang Anda akan laku,atau jika satu atau dua bulan belum laku,otak Anda akan otomatis menyala dan selalu mencari jalan terbaik dari berbagai sumber untuk meningkatkan penjualannya.

Keraguan yang kedua adalah bahwa pernikahan itu akan sulit dan sebagainya,maka ketika sudah ijab kabul menikah nanti,semua keraguan di dalam hati sebelumnya akan sirna perlahan-lahan seiring dengan waktu berlalu yang disertai tindakan-tindakan diri kita.

Jadi,dalam hal apapun ketika keraguan dan perasaan ragu-ragu atau bimbang muncul,maka hilangkanlah dengan segera bertindak,segera lakukan gerak mekanis dengan praktek di kenyataan.Jangan biarkan ilusi-ilusi dan pikiran negatif terus hinggap di kepala kita,sementara kita terus berkutat dalam ranah dan dunia teori melulu,segeralah ambil tindakan,bersikap dan praktekanlah..!

Buyarkan dan singkirkan keraguan dengan tindakan.....,apapun bentuk dan macam keraguanmu itu.Ok,selamat bertindak kawan..!


0 comments: