Susi (23th) baru menikah dengan Baskoro (30th) sekitar 14 bulan yang lalu.Hingga bulan ke 15 keadaan rumah tangga mereka cukup harmonis,normal dan baik-baik saja.Faktor pendukung untuk jadi keluarga sejahtera memang banyak dimiliki oleh mereka.
Bidang ekonomi misalnya,penghasilan Baskoro sebagai suami rumah tangga muda,terhitung cukuplah untuk membiayai kehidupan sehari-hari mereka berdua.Rumah tinggal juga sudah dimiliki mereka,walau kecil dan sederhana namun sehat dan asri.
Waktu berkumpul bersama,juga terpenuhi.Yaitu,Baskoro pergi di saat jam 7 pagi,lalu pulang ke rumah jam 4. sore.Meskipun terkadang ada pekerjaan lembur sekali-kali bisa pulang larut hingga jam 22 malam,tetapi secara keseluruhan sebagai pemenuhan syarat waktu bersama sebagai pasangan hidup ideal,di keluarga mereka sudah terpenuhi.
Selama 15 bulan itu pula,Baskoro dan Susi belum pernah tidur berpisah.Kata orang tua zaman dahulu,itulah keluarga ideal,yaitu : ketika suami atau isteri dalam sebuah keluarga tidak pernah kehilangan malamnya dilewatkan tanpa tidur bersama pasangan sahnya.Kecuali untuk hal-hal darurat,seperti ada anggota keluarga yang sakit dan semacamnya.
Kesimpulan,hingga saat ini 15 bulan usia perkawinan mereka termasuk keluarga muda yang Ideal.
Namun,meskipun sudah termasuk keluarga Ideal tetapi tidak menjamin menjadi keluarga yang sempurna.Selalu saja ada kekurangan.
Kekurangan di keluarga Baskoro-Susi saat ini adalah,ketika mereka melakukan hubungan intim suami isteri,Baskoro tidak pernah puas dengan pelayanan Susi ketika di ranjang.Susi suka "sok alim' dan malu-malu sangat,terlalu menjaga imej dan "jarang bergerak".
Mungkin saja karena Susi belum pengalaman dalam urusan ranjang,atau mungkin Susi menderita kelainan fungsi seksual atau mungkin Susi bahkan menderita kelainan sebagai wanita dingin seks.Begitu pikir Baskoro setiap selesai bercinta.
Dan akhirnya Baskoro tiap malam selalu marah-marah dan uring-uringan ketika sedang bercinta.Susi yang masih amatir tentang Making love juga tetap saja tidak tahu harus berbuat apa,jika sedang bercinta dengan suaminya tetap dingin-dingin saja.
"Ah,saya seperti bercinta dengan mayat hidup saja nih" rutuk Baskoro dipendam saja di dalam hatinya.
***
Karena Baskoro suka marah-marah dan hambar ketika bercinta akhir-akhir ini,lalu Susi bertanya ke teman kerjanya.Dari teman Susi yang sudah "senior' dan banyak "jam terbang"nya tentang bercinta,Susi mendapat pencerahan atas problem ranjang bersama suaminya.Terutama masalah suami suka cemberut dan uring-uringan ketika ML.
Informasi instan dari teman kerja Susi tidak memakai "prosedur" seharusnya,tentang merubah perilaku hubungan intim di ranjang.Cara yang disarankan teman Susi adalah cara instan,cara yang tanpa menimbang berbagai efek samping sana-sini,kata teman Susi,ini adalah resep ces pleng!
Inillah resep instan ala teman Susi yang sok tahu itu :
"Susi,coba kamu tonton film-film po**o sendirian,dan contohlah gaya mereka bercinta,terutama gaya wanitanya !" saran teman Susi yang sok senior ini.
Demi untuk memuaskan sang suami tercinta,maka Susi pun menuruti apa yang disarankan temannya tadi.Dan dengan kepolosannya Susi berniat untuk mempraktekkan apa yang barusan ditontonnya di video biru berjenis hardcore.
***
Malampun tiba,Susi dan Baskoro sudah siap di ranjang,dan tentu saja malam ini Susi sangat bergairah serta garang dan ehm..."Jalang"!Itu semua pengaruh tontonan tadi siang.
***
Lalu,apa Baskoro menjadi puas dan melawan dengan bergairah..?Ah,ternyata tidak sodara-sodara,Baskoro malahan kaget bercampur curiga yang menggejolak di dalam hatinya.
Malah jadi hadir pikiran jelek di otak Baskoro,"Wah,jangan-jangan isteri saya ni,sudah mahir dari dulu bercinta dengan "liar' dan "garang'macam begini?".
***
Untuk kasus seperti ilustrasi di atas,ketika pasangan kita mendadak (maaf) Jalang,garang dan bergairah serta jadi ahli dengan gaya-gaya baru bercinta anda.Maka sebaiknya singkirkan pikiran negatif anda kepada pasangan.
Komunikasikan semua keinginan dan hasrat kepada pasangan kita ketika ada masalah dengan urusan ranjang kita,adalah jalan terbaik untuk itu
Dan tentu saja yang paling penting adalah : Nikmatilah perubahan perilaku seksual yang baru dan hot dari pasangan anda itu !Jangan berpikir negatf dulu,tundalah pikiran negatifnya hingga nanti saat subuh tiba.Besok pagi barulah pasangan kita ajak diskusi!Hehe.
Selamat sore teman semua.Salam berbagi.
Bidang ekonomi misalnya,penghasilan Baskoro sebagai suami rumah tangga muda,terhitung cukuplah untuk membiayai kehidupan sehari-hari mereka berdua.Rumah tinggal juga sudah dimiliki mereka,walau kecil dan sederhana namun sehat dan asri.
Waktu berkumpul bersama,juga terpenuhi.Yaitu,Baskoro pergi di saat jam 7 pagi,lalu pulang ke rumah jam 4. sore.Meskipun terkadang ada pekerjaan lembur sekali-kali bisa pulang larut hingga jam 22 malam,tetapi secara keseluruhan sebagai pemenuhan syarat waktu bersama sebagai pasangan hidup ideal,di keluarga mereka sudah terpenuhi.
Selama 15 bulan itu pula,Baskoro dan Susi belum pernah tidur berpisah.Kata orang tua zaman dahulu,itulah keluarga ideal,yaitu : ketika suami atau isteri dalam sebuah keluarga tidak pernah kehilangan malamnya dilewatkan tanpa tidur bersama pasangan sahnya.Kecuali untuk hal-hal darurat,seperti ada anggota keluarga yang sakit dan semacamnya.
Kesimpulan,hingga saat ini 15 bulan usia perkawinan mereka termasuk keluarga muda yang Ideal.
Namun,meskipun sudah termasuk keluarga Ideal tetapi tidak menjamin menjadi keluarga yang sempurna.Selalu saja ada kekurangan.
Kekurangan di keluarga Baskoro-Susi saat ini adalah,ketika mereka melakukan hubungan intim suami isteri,Baskoro tidak pernah puas dengan pelayanan Susi ketika di ranjang.Susi suka "sok alim' dan malu-malu sangat,terlalu menjaga imej dan "jarang bergerak".
Mungkin saja karena Susi belum pengalaman dalam urusan ranjang,atau mungkin Susi menderita kelainan fungsi seksual atau mungkin Susi bahkan menderita kelainan sebagai wanita dingin seks.Begitu pikir Baskoro setiap selesai bercinta.
Dan akhirnya Baskoro tiap malam selalu marah-marah dan uring-uringan ketika sedang bercinta.Susi yang masih amatir tentang Making love juga tetap saja tidak tahu harus berbuat apa,jika sedang bercinta dengan suaminya tetap dingin-dingin saja.
"Ah,saya seperti bercinta dengan mayat hidup saja nih" rutuk Baskoro dipendam saja di dalam hatinya.
***
Karena Baskoro suka marah-marah dan hambar ketika bercinta akhir-akhir ini,lalu Susi bertanya ke teman kerjanya.Dari teman Susi yang sudah "senior' dan banyak "jam terbang"nya tentang bercinta,Susi mendapat pencerahan atas problem ranjang bersama suaminya.Terutama masalah suami suka cemberut dan uring-uringan ketika ML.
Informasi instan dari teman kerja Susi tidak memakai "prosedur" seharusnya,tentang merubah perilaku hubungan intim di ranjang.Cara yang disarankan teman Susi adalah cara instan,cara yang tanpa menimbang berbagai efek samping sana-sini,kata teman Susi,ini adalah resep ces pleng!
Inillah resep instan ala teman Susi yang sok tahu itu :
"Susi,coba kamu tonton film-film po**o sendirian,dan contohlah gaya mereka bercinta,terutama gaya wanitanya !" saran teman Susi yang sok senior ini.
Demi untuk memuaskan sang suami tercinta,maka Susi pun menuruti apa yang disarankan temannya tadi.Dan dengan kepolosannya Susi berniat untuk mempraktekkan apa yang barusan ditontonnya di video biru berjenis hardcore.
***
Malampun tiba,Susi dan Baskoro sudah siap di ranjang,dan tentu saja malam ini Susi sangat bergairah serta garang dan ehm..."Jalang"!Itu semua pengaruh tontonan tadi siang.
***
Lalu,apa Baskoro menjadi puas dan melawan dengan bergairah..?Ah,ternyata tidak sodara-sodara,Baskoro malahan kaget bercampur curiga yang menggejolak di dalam hatinya.
Malah jadi hadir pikiran jelek di otak Baskoro,"Wah,jangan-jangan isteri saya ni,sudah mahir dari dulu bercinta dengan "liar' dan "garang'macam begini?".
***
Untuk kasus seperti ilustrasi di atas,ketika pasangan kita mendadak (maaf) Jalang,garang dan bergairah serta jadi ahli dengan gaya-gaya baru bercinta anda.Maka sebaiknya singkirkan pikiran negatif anda kepada pasangan.
Komunikasikan semua keinginan dan hasrat kepada pasangan kita ketika ada masalah dengan urusan ranjang kita,adalah jalan terbaik untuk itu
Dan tentu saja yang paling penting adalah : Nikmatilah perubahan perilaku seksual yang baru dan hot dari pasangan anda itu !Jangan berpikir negatf dulu,tundalah pikiran negatifnya hingga nanti saat subuh tiba.Besok pagi barulah pasangan kita ajak diskusi!Hehe.
Selamat sore teman semua.Salam berbagi.
0 comments:
Posting Komentar