Tampilkan postingan dengan label puasa. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label puasa. Tampilkan semua postingan

Kamis, 13 April 2023

IdulFitri 2023,Muhammadiyah Hari Jumat 21 April

Beredar berita di berbagai sumber, Organisasi Muhammadiyah sudah menetapkan 1 Syawal tahun ini jatuh pada tanggal 21 April 2023, hari Jumat mendatang.

Menurut kabar kawan saya di Riyadh Arab Saudi juga kemungkinan IdulFitri sama persis dengan keputusan Muhammadiyah,yaitu Jumat,21 April 2023.

Ibadah puasa tahun ini hanya 29 hari.Sedangkan pemerintah Indonesia belum menetapkan masih menunggu sidang Isbat oleh semua lembaga terkait yang direncanakan akan berlangsung hari Kamis,20 April.

Sidang Isbat akan diadakan setelah pengamatan Hilal pada hari ke 29 Puasa yang tahun ini jatuh pada hari Kamis,20 April 2023.

Demikian selintas informasi yang penulis kumpulkan dari berbagai sumber dan portal berita saat ini.

Kita nantikan bersama....!

Bahan tulisan diambil dan disarikan dari berbagai sumber.

Minggu, 09 April 2023

Di Rumah Puasa di Luar Tidak Puasa!

Asli ini pengalaman pribadi,tetapi ngomong-ngomong dengan teman kerja dan komunitas saya di luar rumah,terutama kaum kami bapak-bapak banyak yang sama.Pernah mengalami batalin puasa di tempat kerja,ngumpet di kantin,sekedar ngopi dan mero***.

Padahal tidak makan,hanya begitu saja karena waktu sahur ikut sahur waktu buka ikut buka,di rumah.

Sebagai kepala keluarga di rumah tentu harus jaga imej,jaga wibawa di hadapan anak istri,termasuk jaga ketaatan untuk menunaikan ibadah puasa ramadhan.

Seharusnya jangan munafik,berbohong ke keluarga,kalau batal ya bilang saja batal karena ada sebab yang dibolehkan oleh aturan ibadah shaumnya.

Misalnya,karena sakit,karena melakukan perjalanan jauh,karena mabuk,karena hilang akal ...hehe.....karena sudah uzur tua dan sebagainya.

Atau jika wanita moslem karena datang haid menstruasi,karena nifas melahirkan,karena masa menyusui bayi baru lahir dan seterusnya.

Jika ibu batal puasa atau tidak puasa di rumah di depan anak-anak tentu harus dikasih tahu,bahwa fikih ibadah puasa membolehkan ibu buka puasa dengan alasan tersebut.

Jika suami atau bapak-bapak tidak puasa juga mestinya diberitahu juga ke anak,alasan yang sah sesuai hukum Islam bahwa sedang boleh tidak berpuasa.

Tetapi jika bapak-bapak tidak puasa tidak ada sebab yang sah,di depan anak sebaiknya tidak vulgar dan berbuka secara terang+terangan.

Menurut hemat saya ya,jika kita tidak puasa tidak ada sebab yang sah,cukup kita berbuka di luar rumah atau di tempat tertutup demi agar anak kita tidak meniru akhlak bapaknya yang sedang dalam perbaikan hehe.....!

Sejatinya ibadah itu adalah hak pribadi masing-masing,dan tentu melakukannya harus karena Alloh semata bukan karena makhluk.

Itu hakikat dari ibadah apapun termasuk puasa,tetapi di dalam hubungan antar manusia,terutama untuk pendidikan akhlak anak-anak,seyogyanya jika kita sedang tidak berpuasa,maka hormatilah mereka yang sedang berpuasa diantaranya tidak makan minum atau merokok dan ngopi di depan anak atau orang yang sedang puasa.

Mau shaum atau tidak itu hak Anda,itu urusan Anda moslem masing-masing.

Ini tulisan saya buat hanya memuat pendapat dan pengalaman pribadi saya.

Saya jika memang tidak sedang puasa,di rumah tetap seperti puasa terutama di depan anak-anak.

Pun,di luar rumah jika harus batal,mungkin saya berbuka di tempat yang tertutup tidak vulgar berbuka di depan orang atau umum,baik teman yang sesama agama Islam maupun di dekat teman yang berlainan agama 

Hubungan manusia dengan Tuhannya harus baik,hendaknya pula baik-baik hubungan dengan sesama makhluk Tuhan juga.

Dalam hal ini,urusan ibadah puasa adalah urusanmu dengan Alloh,dan jika harus berbuka puasa atau batal puasanya hendaknya menghormati pula orang yang sedang beribadah puasa,dengan tidak makan minum secara terbuka di depan mereka.

Selamat menunaikan shaum bagi rekan yang moslem,salam sejahtera buat pembaca semua.

Kamis, 23 Maret 2023

Sejatinya Puasa Harus Sampai Pada Tingkat Karena Alloh Semata

Secara keimanan bagi umat Islam,ibadah Puasa adalah salah satu perintah Tuhan,yaitu Alloh Subhanahuwataala.

Dalam melaksanakannya tidak usah banyak teori dan bahas ini itu,hanya karena satu hal saja,yaitu murni karena Alloh.

Sudah selesai ..berpuasa sesuai syariat yang ditentukan Islam,beribadah puasa hanya semata-mata karena Alloh.

***

Lalu kenapa kita banyak mengupas dari berbagai sudut pandang ...?

Menurut hemat penulis,tidak ada salahnya kita semua menggali dan mempelajari hikmah-hikmah yang bisa kita ambil dari ritual puasa Ramadhan ini untuk menguatkan iman dan membuat ibadah kita lebih lillahitaala.

Misalnya,Puasa manfaat nya untuk kesehatan fisik kita....

Puasa bermanfaat untuk kesehatan mental kita....

Puasa untuk membuat spiritual kita memasuki llevel yang lebih tinggi,lebih baik dan lebih bijak...

Dan sebagainya diulas,dikaji,diperdalam dari berbagai sudut pandang,dari berbagai kajian ilmu lainnya.

Itu semua untuk menambah wawasan kita tentang ibadah,tentang syariat,tentang hakikat,tentang makrifat,ibadah puasa dan seterusnya.

Yang ujungnya nanti sampai kepada kesadaran bahwa ibadah ini hanya karena Lilahitaala.

Ibdah puasa ketika masih anak-anak,remaja,dewasa dan tua akan berbeda nilai dan hakikatnya jika orang itu berpikir.

Pada masa anak-anak motivasi puasa mungkin karena terbawa lingkungan keluarga,sekolah,pesantren,lingkungan bermain dan semacamnya 

Pada masa anak-anak,berpuasa tertumpu kepada hal fisik saja,dimana ketika buka puasa bisa makan minum sebebasnya,dan ada aktivitas mengumpulkan makanan sore harinya 

Momen berkumpul nakan sahur dan buka bersama,lalu tiba masa lebaran berbaju baru,saling kunjung mengunjungi,sowan dan sungkem ke orang tua,pamer pakaian baru di hari lebaran,kumpul bersama dengan makanan yang beraneka rupa...itu salah satu saat yang dirasa paling bahagia berpuasa bagi tingkat anak-anak.

Ketika sudah remaja,sudah mulai tahu bahwa puasa ramadhan itu suatu kewajiban bagi moslem.

Sebagian melaksanakan ibadahnya masih ada yang karena takut dimarahi orang tua,takut disepelekan masyarakat atau masih melakukan ibadahnya karena hal-hal bersifat duniawi.

Ketika Dewasa sudah mulai menyadari bahwa puasa adakah membawa manfaat lahir batin bagi dirinya,disamping sadar ibadah puasa adalah salah satu ciri sebagai umat muslim.

Ketika dewasa dan tua,sebagian sudah ada yang sampai memahami hakikat puasa ini.

Yaitu pasrah dan menyerahkan sepenuhnya diri dan jiwa ini kepada perintah Alloh.Tunduk dan taat beribadah semata hanya karena Alloh.

Pada level ini,ibadah dilakukan tidak karena hal lain lagi.

Pada level ini,beribadah Puasa dan yang lainnya hanya karena Alloh semata.

Wallahu alam.

Minggu, 14 Juni 2015

Papajar Jelang Puasa di Alun-alun Cianjur

Sebagian warga Cianjur Jawa Barat mengisi acara papajar atau munggahan menyambut bulan Puasa dengan makan bersama di alun-alun kota saja.Walau tradisi di daerah ini acara papajar suka dilakukan dengan kegiatan pergi bersama melakukan perjalanan piknik ke luar kota.

Berikut beberapa gambar yang penulis ambil pagi tadi di alun-alun Cianjur.

Suasana di Alun-alun Cianjur dipenuhi warga yang "Papajar" di dalam kota saja
(foto milik bernadaindo.com)


Jumat, 02 Agustus 2013

Mudik,Awas Maling Motor dan Mobil

Ketika di perjalanan dan berhenti beristirahat atau sudah tiba di kampung,hati-hati dengan tempat parkir dan memarkir mobil atau kendaraan kita.

Lebih baik jika mobil atau motor sedang di parkir dan Anda mau istirahat,disarankan sebagai berikut:

1.Bergantianlah masuk WC,shalat,atau makan dan minum di restauran dengan anggota keluarga kita ketika sedang masuk di rest area.

2.Jangan biarkan mobil ditinggal sendirian jauh dari pandangan Anda.Usahakan jangan sampai tertidur ketika sedang rehat sebentar.

3.Pasang kunci rahasia atau kunci velg dan kunci keamanan lainnya.Pasang juga sistem GPS secara rahasia di mobil.

4.Jangan hiraukan jika ada seseorang yang mencurigakan lalu mendekati Anda dan menawarkan minuman atau makanan,atau menawarkan jasa apapun.Ingat Anda sedang mudik lho,sedang menuju ke kampung.Kalau ada tawaran menggiurkan bentuk apapun di jalanan,harap jangan hiraukan.

5.Lebih baik mencegah daripada kita sudah tanggung didatangi penjahat di jalanan,jadi parkirlah di tempat yang agak ramai dan terbuka,jangan parkir terlalu menyendiri atau pisah dari kerumunan.

6.Jangan lupa kunci kendaraan harus selalu dibawa kemana-mana,jangan pernah dititipkan anak-anak,keluarga atau disimpan tergeletak di tikar istriahat Anda.Bawa selalu kunci starter bahkan ketika masuk wc sekalipun.

7.Pasang alarm keamanan di mobil atau di motor.

8.Selalu berdoa minta perlindungan kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Selamat mudik,semoga selamat sampai tujuan.Amin.

Selasa, 30 Juli 2013

Mengapa "Dukun" Banyak Peminatnya?

Sudah tidak asing lagi bahwa peranan 'dukun' atau paranormal baik yang menyatakan resmi sebagai paranormal maupun yang 'malu-malu' mengakui praktek dukunnya,saat ini dan sejak ratusan tahun lalu selalu diminati dan banyak pengunjung.

Sesungguhnya orang membutuhkan dukun ketika mereka pada saat membutuhkan sekali orang yang bisa diajak bicara,dari A sampai Z tentang masalahya.Biasanya di depan dukun mereka terbuka dengan segala masalah pribadinya,mereka menemukan tempat mengadu yang sebenarnya,mereka di sana di dukun menemukan seseorang yang bisa dirasakan sebagai teman,sahabat,orang tua dan pemberi pencerahan.

Mereka para 'pasien' dukun mendapatkan konsultan murah,dekat di hati,intens,sangat dekat,akrab dan hangat bahkan tanpa batas profesi tanpa embel-embel tarif jasa yang ditentukan besarnya.Mereka sangat nyaman dengan memberi upah sesuai keinginan hati sang pengunjung,sekemampuan dan seikhlasnya.

Ketika memberi upah uang atau jasa dan harta jika 'nasehatnya' berhasil dan merasa berkhasiat,mereka merasa tidak ditipu atau dipaksa ,memberi upah dengan sangat sukarela,bahkan ada uang atau tidak ada uang 'konsultasi'mereka tetap dilayani Sang Dukun.

Dan hal ini tidak ada pada konsultan formal yang memperoleh ilmunya dari hasil sekolahan,ya karena mereka konsultan profesional,ketika sekolahnya membutuhkan biaya yang banyak,dan tentu saja butuh penghargaan atau apresiasi akan ilmu 'konsultannya'.Itulah yang mengapa konsultan sepi pengunjung sedangkan para 'dukun,walau sederhana tetapi tetap banyak peminatnya.

Mari kita bicara lepas dulu dari masalah penyimpangan akidah atau kepercayaan tentang dukun ini.Yang pada beberapa dukun pada prakteknya suka memakai ritual-ritual klenik atau tradisi yang tidak sesuai dengan kepercayaan tertentu.

Saya mau beropini bersifat netral,melihat fenomena dukun dari sudut pandang 'konsultasi' dan kebutuhan orang yang bisa diajak bicara dari para pengunjung atau pasien atau ada pula yang memakai istilah 'murid'nya para dukun.

Ketika seseorang datang ke dukun,biasanya problemnya sekitar mau gampang jodoh,mau rejeki banyak,mau naik jabatan,mau penglarisan usaha,mau bangkit dari kebangkrutan,mau lunas hutang,mau sehat dari suatu penyakit,mau nasibnya berubah lebih baik dan sebagainya.

Intinya seseorang mengunjungi dukun karena ada masalah,baik masalah fisik maupun psikis,mereka sedang sakit lahir atau bathinya.Dan ketika sedang 'panik' menghadapai masalah lahir atau bathinya,apalagi beberapa menemukan jalan buntu,maka pada kondisi itulah seorang yang sakit lahir atau bathin itu butuh seseorang yang dipercaya bisa memberikan petunjuk untuk jalan keluar dari masalah penyakitnya.

Dari pengalaman dan berita yang tertangkap inderanya bahwa dukun adalah salah satu solusinya,maka namanya juga sedang 'panik' sedang berpenyakit maka mereka banyak yang awalnya hanya mencoba lalu menjadi ketagihan setelah mereka merasa sedikit ada perkembangan ke arah yang baik.

Untuk penyakit-penyakit yang bersifat fisik (medis) mungkin hanya sedikit yang lalu akhirnya lari ke dukun,dan istilahnyapun untuk bidang ini zaman sekarang sudah populer tidak dengan nama dukun lagi tetapi mereka lebih fokus kepada sebagai tempat penyembuhan tradisi atau pengobatan tradisional.

Yang jenis pergi ke dukun dan konsultasi macam ke dua inilah,konsultasi penyakit psikis dan nasiblah yang akhirnya suka banyak disebut-sebut orang sebagai ada yang menyimpang dari akidah kalau dalam Islam,atau menyimpang dari jalan kepercayaan Agama samawi lainnya.

Terlepas dari apakah bertentangan dengan akidah atau kepercayaan masing-masing,saya dalam tulisan ini menyoroti tentang peran 'konsultasi'nya saja,dimana dukun sebagai konsultan plus bagi para 'pasiennya'.

Ketika sedang stress atau bermasalah,entah itu karena seseorang terlilit hutang yang banyak,kalah dalam pemilihan jabatan,bangkrut usahanya,terjadi perceraian yang tidak diharapkan,terjadi kesialan terus hidupnya sepanjang masa,atau sedang dalam berbagai kasus kesusahan lainnya,maka seseroang butuh sekali pendapat,saran dan pencerahan dari orang lain.

Masalahnya orang lain itu siapa...? Nah,dari sinilah muncul alternatif ke dukun untuk berkonsultasi.Setelah datang ke dukun maka segala masalah pribadi bahkan paling rahasiapun mereka beberkan dan dicurahkan semua keluh kesahnya sepuas dan tumplek blek tanpa ada was-was sang dukun akan meminta bayaran yang ditentukan.

Dan indahnya,di sini sang Dukun akan mendengarkan dengan baik,menyimak dengan sangat personal,bahkan di tempat yang tertutup,di ruang pribadi dengan keakraban khas orang tua atau orang bijaksana.Sang Dukun menyayangi pasiennya.Mereka menyimak masalah 'pasiennya' dengan ikhlas dan disertai hati yang benar-benar ingin membantu,ingin menolong.

Bahasa verbal dan bahasa tubuh sang Dukun sangat jelas,ingin membantu sang pasien keluar dari masalahnya ibarat ingin melihat dan menolong seorang Ayah kepada anaknya yang sedang terjatuh di dalam lumpur.

Sang dukun mendengarkan,menyimak,lalu memperhatikan dengan secara khusus kepada orang per orang atas setiap rangkaian curhat masalahnya.Sampai detik ini saja,rasa sesak masalah di dada pasien sudah sekitar 10 atau 20 persen masalahnya mulai terurai.Hanya didengarkan saja dengan bak sebagai orang tua oleh sang Dukun.

Lalu setelah 'mendengarkan' dengan seksama,bisanya sang dukun akan merenung atau mencari wangsit dengan dialog memperhatikan sang pasien.Pada tingkat pasien diperhatikan dengan dialog tersebut,hampir 10 persen lagi masalah pasien sudah plong sesak di dada mereka.

Setelah ada dialog pribadi antara dukun dan pasien,maka langkah selanjutnya dukun suka menawarkan beberapa alternatif jalan keluar.Biasanya jalan keluar ini dibumbui oleh petatah-pettitih dan nasehat yang bijaksana dan menguatkan mental,membangun kembali harapan hidup sang pasien bahkan ada beberapa pasien yang disarankan menginap di rumah dukun beberapa hari dan diperlakukan sebagai layaknya anggota keluarga mereka.Atau yang lalu dianggap sebagai 'anak buah' atau muridnya.Dan si pasien merasa ada yang mendampingi dan melindungi atas segala masalah yang sedang dihadapinya.

Sampai pada tahap ini,sang pasien yang belum diapa-apain sudah hampir sembuh penyakit psikisnya sekitar 25 persen.Minimal ada semangat dan bisa mengambil nafas lagi di tempat dan lingkungan Sang Dukun tadi.

Akan panjang gan kalau dibahas semua.Intinya: Praktik dukun yang kalau dilihat dari kacamata netral melihat fungsi sebagai konsultanya,adalah baik dan memang itulah tugas para pemuka agama sebenarnya.Dimana jika umat menderita msalah agar tidak lari dunia perdukunan yang menjadi musyrik atau murtad bahkan kufur.maka selayaknya fungsi dukun itu harus bisa diambil alih oleh para tokoh agama.

Dimana jika umat ada masalah pribadi,maka konsultan yang terdekat,terakrab,termurah dan terjangkau adalah tokoh di sekitar umat itu berada.Lalu tokoh itu adalah seorang yang shaleh,yang akhlaknya dekat dengan akhlak Rasulullah SAW.Menjadi orang tua umat segala lapisan dengan kelembutannya,dengan kedalaman ilmu dan amal agamanya,dengan segala kesejukan amanat-amanat sahihnya.

Sehingga umat yang sedang stress atau sakit,larinya ke orang (konsultan) yang tepat,yang nantinya akan merekomendasikan jalan keluar dan memberi pencerahan dengan tidak keluar dari syariat Agamanya.

Jika para ulama dan tokoh agama sudah dekat dan dipercaya umat,maka praktek perdukunan yang sesat akan dengan sendirinya ditinggalkan umat,yang selama ini suka jadi pasien dan korban dukun-dukun palsu atau dukun yang sesat secara hukum agama maupun hukun positif yang berlaku di setiap wilayah dan negara.

Pada dasarnya,orang yang sedang bermasalah itu (para pengunjung dukun,tidak semuanya lantas adalah orang yang musyrik dan klenik),banyak mereka yang mendatangi apa yang disebut dukun,hanyalah sebagai pencarian mencari orang yang bisa mengerti dan bisa diajak bicara tentang masalahnya dengan murah,akrab,terjangkau,dan langsung memberi pencerahan (dakwah) kepada hal-hal realistis sehari-hari dan serasa ada sosok orang tua yang mengayomi dan ikhlas mendengar segala curahan hati manusiawinya.Sekaligus merasa ada orang yang bisa menunjukan jalan keluar dari masalahnya.Baik jalan keluar secara teknis maupun jalan keluar secara keyakinan dan tumbuhnya kembali harapan.

Dan seharusnya yang bertindak pada posisi-posisi 'dukun' ini adalah para ulama atau para sesepuh dan para tokoh panutan agama atau kepercayaannya masing-masing,Agar ritual,cara dan solusinya tidak sesat,sesat menurut agama paling tidak.

Wallahualam.

Bersambung....Insya Allah.

Jumat, 26 Juli 2013

Eid Mubarak! Maafkan Lahir dan Bathin

Sekitar belasan hari lagi kita umat Islam di seluruh dunia akan merayakan Hari Raya Iedul Fitri, dalam bahasa Indonesia ngetop dengan nama Lebaran atau Idul Fitri.

Dalam hal ini saya tak permasalahkan tentang ejaan,saya memakai judul Eid Mubarak,atau ada yang menulis Ied Mubarak atau Id Mubarak saya artikan sama saja yaitu Ucapan selamat atau pertukaran sapa salam sesama muslim ketika menjelang dan sesudah Hari Raya Idul Fitri.

Sama halnya dengan ejaan yang menulis Ramadan dan Ramadhan,sama sajalah artinya Bulan Puasa kalau dalam bahasa Indonesia,atau dalam bahasa Sunda suka disebut Sasih Saum.

Ketika teman saya yang Filiphina menanyakan ingin mengucapkan selamat lebaran ke saya,beliau menanyakan apa kata salamnya selamat lebaran ke kamu dalam bahasa Inggris ? (English).Setahu saya,katakan saja :” Ied Mubarak…”.Itu karena saya lihat di terjemahan umum di media Arab banyak menggunakan Ied Mubarak untuk sapa salam selamat hari Lebaran.Dan semoga saya tidak terlalu keliru dengan itu.

***
Tradisi di keluarga saya di tanah air secara pribadi,kalau menjelang lebaran atau sesudahnya selama satu atau dua pekan,suasana di keluarga masih diselimuti oleh tradisi bertukar salam.Kalau zaman dulu sebelum reformasi media dan canggih alam internet,kami suka saling berkunjung lalu ketika bertemu berangkulan,bersalaman dan saling mengucapkan Minal aidin walfaidzin,maafkan lahir dan bathin.

Bagi teman kerabat dan keluarga jauh,mengucap salam dengan Kartu Lebaran atau lewat telepon ke wartel atau numpang di telepon tetangga
.
Untuk keluarga terdekat ketika lepas shalat Idul Fitri kami suka berkunjung ke makam Ayahanda dulu,lalu ke rumah Ibu,di sanalah suka sedih dan menangis di pangkuan Ibunda.Teringat keluarga yang sudah tiada,teringat keluarga yang waktu lebaran kemarin masih bersama sedangkan saat sekarang sudah tiada.

Kalau menangis ke pangkuan Ibu karena merasa banyak salah dan belum bisa membahagiakan yang lebih kepada beliau.

Kepada adik,saudara tetangga juga berusaha kami kunjungi sekemampuan sesuai waktu tersedia.Lalu biasanya siangnya kami berkumpul,makan-makan sekalian “pamer’ atau menonton “pamer’ saudara yang mudik dari kota.Cieee…kan konon mudik itu semangatnya ada di ingin ‘pemer’ sukses loh ketika kita hidup di perantauan.

Setelah itu ya seperti biasa lagi,terasa beban di dada dan dosa-dosa terhadap sesama sedikti berkurang karena kami saling menyapa dan bertukar salam.

***
Kali ini,saya hampir dua tahun menjadi bagian dari masyarakat blogger,di sini saya mendapatkan banyak teman,sahabat,saudara,guru,dan mendapatkan banyak manfaat.Ketika sedang online di sini,saya seolah sedang merasakan di tengah keramaian hakiki di kiri-kanan saya banyak tetangga,kerabat,orang tua,guru,teman dan kenalan dan saudara yang sangat banyak.

Dalam keadaan itu,saya sebagai blogger,tentu secara langsung atau tidak langsung telah berinteraksi dengan saudara-saudari semua.Dan sudah pasti di dalam interaksi itu saya akan ada kesalahan baik yang disengaja atau tidak disengaja.Baik kesalahan dan dosa secara langsung atau tidak langsung kepada Anda sekalian.

Oleh karena itu,saya Aang Suherman dan keluarga,mengucapkan Selamat Lebaran,minal aidin walfaidzin,mohon maaf saya lahir dan bathin jika ada kesalahan saya kepada Anda semua.Selamat Idul Fitri kepada saudara sesama moslem,dan mohon maaf kepada semua teman blogger baik yang muslim maupun yang non  muslim.

Mohon maaf kesalahan saya,karena mungkin saja diantara kita,bisa saja Saya atau Anda,mungkin di Hari Raya Lebaran nanti,atau di bulan Puasa tahun depan,mungkin saja umur kita sudah tidak sampai ke Hari Raya tahun yang akan datang.

Sekali lagi dan lagi,Mohon Maaf lahir dan Bathin.

Kepada semua saudaraku yang moslem,Saya ucapkan :Selamat Lebaran,Ied Mubarak 1434 H.Kul Am antum Bilkhair.Minal aidn walfaidzin,mohon maaf lahir dan bathin.

Selamat siang dan salam sejahtera bagi saudara pembaca semua.Salam silaturahmi,salam persaudaran.

Rabu, 24 Juli 2013

Mengelola Emosi

Emosi adalah perasaan intens yang ditujukan kepada seseorang atau sesuatu.Bisa berbentuk kemarahan,kegembiraan atau semacamnya.Biasanya emosional sangat tergantung kepada pemicu terjadinya perasaan itu,apakah pemicunya menimbulkan kemarahan,kesedihan atau kegembiraan.

Orang yang emosional memang tidak semuanya bermakna negatif,namun kebanyakan jika berjiwa terlalu emosional atau mudah terbawa pemicu perasaan itu,maka harap waspada karena emosi yang tidak terkendali bisa ditumpangi oleh nafsu setan yang mengalihkan kendali atas pikiran wajar manusia.

Secara kata sifat,Setan adalah keburukan dan selalu membawa kepada kerusakan,kecelakaan dan kejahatan.Emosional yang sudah ditunggangi setan maka bisa merugikan orang yang selalu "emosional" baik dalam berpikir,bertindak dan bersikap.

Terlalu cinta dan terlalu gembira misalnya,akan membuat manusia terlena dengan kecintaan dan kegmbiraannya,sehingga akal sehat menjadi padam terbungkus emosi berlebihan di dalamnya.Nalarnya sudah tidak jalan lagi karena llilitan perasaan emosional yang berlebihan,yang padahal emosi tersebut awalnya adalah sesuatu yang baik.Namun jika emosi-nya berlebihan,maka akibatnya akan buruk juga,karena emosinya tidak terkontrol.

Terlalu gembira juga kurang baik bagi yang punya gangguan fungsi jantung,bisa berakibat fatal sama halnya dengan terkejut atau mendapat kabar buruk yang mengejutkan.Artinya jika kontrol emosi sudah tidak terkendali maka efek buruklah yang terjadi.

Apalagi jika emosionalnya yang terpicu dari sebuah kemarahan,banyak ayat dan hadist yang menyatakan bahwa jika seseorang sedang dilanda kemarahan,harap waspada karena di jiwa dan pikiran bahkan di fisik seseorang yang sedang marah itu sejatinya sedang bersarang nafsu atau sifat-sifat setan yang akan membawa kehancuran.Baik kehancuran kepada dunia mikronya (diri sendiri) atau kepada dunia makronya (lingkungannya).

Mengelola pikiran,fisik dan hati agar tidak emosional adalah salah satunya dengan terus mendekatkan diri kepada sang Khalik atau Tuhan kita.Dengan cara dan ritual masing-masing agama dan kepercayaannya yang baik.Atau secara umum dengan selalu meningkatkan keyakinan keimanan dan berjalan selalu di jalan yang lurus.

Setelah itu perbanyak pula membaca ayat-ayat Tuhan yang tersurat maupun tersirat dari Tuhan.Memperbanyak dan memperdalam berbagai ilmu yang bermanfaat dan ilmu yang baik-baik.Sehingga diri kita menemukan kebenaran,menemukan jalan lurus,jalan yang diridhai Tuhan dan jalan wajar secara kemanusiaan.

Mengelola hati dan pikiran dengan baik.Kalau menurut konsep Islam misalnya dengan sistem "manajemen Qalbu',melalui selalu menambah dan memperdalam ilmu agama dengan keyakinan penuh dan bergaul dengan orang-orang soleh.

Secara garis besar dalam Islam ada 5 perkara sebagai "tombo ati" atau penyejuk hati ketika emosi diri kita suka tidak terkontrol dalam keseharian.

5 Hal penyejuk Hati itu adalah  yang syairnya diciptakan oleh Sunan Bonang,salah satu wali songo dari tanah Jawa.Syair ini populer dengan nama " Tombo Ati" atau Obat Hati.

1.Baca Quran dan maknanya.Menderes kitab Suci dan ilmu-ilmu agama.

2.Selalu mendirikan shalat malam (Tahajud dan sebagainya).

3.Berkumpulah dengan orang-orang saleh.Atau bertempat tinggal di lingkungan yang baik-baik.

4.Perbanyak ibadah Puasa.Puasa pada hakekatnya melatih kesabaran dan pengendalian diri.Mengendalikan emosi termasuk di dalamnya.

5.Selalu bangun malam hari untuk beribadah,berdzikir,terutama untuk tafakur diri dengan shalat malam dan amalan baik lainnya.

Selamat berpuasa bagi umat muslim semuanya.Salam silaturahmi.

Kamis, 11 Juli 2013

Islami: Berpuasa Bulan Ramadan,Mari Niatkan Karena Allah Semata

Menambah semangat untuk melaksanakan ibadah shaum pada bulan Ramadan,tidak ada salahnya kita mendapat berbagai informasi dari berbagai sudut pandang.Misalnya dari segi kesehatan,betapa banyaknya manfaat 'berpuasa' selama sehari penuh,selama sebulan lalu di malam harinya memperbanyak shalat tarawih dan berbagai shalat sunat lainnya.

Menurut ilmu kesehatan,akan banyak penyakit lahiriah yang tersembuhkan karena efek positif berpuasa ini.Termasuk rasa hati atau bathin,sebagai manusia beriman dengan keyakinan Islami,maka ketika hati dan bathin gundah gulana,resah gelisah karena terlalu banyak berbuat dosa,maka dengan melaksanakan ibadah puasa Ramadan ini,hati terasa dibersihkan dan yakinlah akan mendapat ketenangan.

Dari sekian banyak informasi manfaat baiknya berpuasa,maka yang paling penting adalah harus yakin bahwa jika kita berpuasa sesuai syarat dan rukunnya yang sudah ditetapkan oleh syariat,maka Allah akan memberi 'keberkahan' kepada lahir dan bathin bagi yang melaksanakannya.

Tidak ada kata dan kalimat yang bisa mengungkapkan bagaiman bentuk dan macam keberkahan Allah itu hadir kepada yang sedang berpuasa.Diri sendiri yang berimanlah yang akan merasakannya sendiri.Secara awam akan ada sebuah kedamaian di hati,ada berbagai makna dan arti kehidupan yang disadari sebagai manusia dan makhluk,akan ada hadir kesehatan lahiriah dan bathiniah seolah ada siraman air nan sejuk menerpa diri dan berbagai rasa lainnya,yang kesemuanya hanya akan terasakan dengan "keimanan'.

Tidak akan terkejar oleh nalar dan akal biasa kita tentang apa itu keberkahan selama melaksanakan ibadah puasa Ramadan.Hanya akan terasakan oleh yang beriman saja.

Satu prinsip penting sebagai manusia beriman dan Islam,ketika beribadah Puasa khususnya,adalah niatkan Puasa hanya karena Allah semata.Dan balasan Allah yakinlah akan datang ke yang berpuasa dalam berbagai bentuk keberkahan,baik keberkahan hidup di dunia maupun keberkahan hidup di akhirat nanti.

Dan bentk keberkahannya itu,hanya akan dapat diraih dan dirasakan oleh orang-orang yang beriman saja,oleh orang-orang yang percaya saja,kepada Islam.

Selamat menunaikan ibadah puasa para pembaca moslem semua,semoga ibadah kita diniatkan dan dilaksanakan hanya karena Allah semata.Dan ibadahnya diterima oleh Allah,Amin.

Senin, 08 Juli 2013

Foto-foto Ketika Umroh atau Hajian ?

Mungkin secara hukum syariat Islam tidak mengharamkan kegiatan berfoto-foto atau membuat video ketika kita sedang ber-umrah atau naik haji.Untuk sekedar dokumentasi dan mengabadikan momen langka dalam hidup kita,saya rasa sah-sah saja.Terutama jikalau diniatkan dengan diri sendiri sebagai pengingat,bahwa:"oh. kita toh sudah melaksanakan Umro,atau Oh,kita ini sudah haji atau hajjah dong," berkata kepada diri sendiri.

Namun lain halnya jika niatnya ingin pamer,nah ini yang suka menjadi tipis dan melenceng dikhawatirkan niat sekedar untuk dokumentasi pribadi menjadi niat 'pamer' atau riya.Tentu saja ibadah yang diniatkan untuk bisa pamer ke makhluk adalah menjadi sia-sia menurut hukum syariat.

Ibadah haji atau umrah adalah bagian dari ibadah yang terang dipesankan dalam hukum Islam.Bahkan naik haji bagi yang mampu lahir bathin adalah rukun Islam yang ke-5.

Sebagai ibadah tentu saja harus semuanya berangkat dari satu niat suci,yaitu karena dalam rangka memenuhi perintah Allah.Tidak ada alasan lain kita melaksanakannya selain hanyalah karena Allah atau dalam bahasa Arabnya,Lillahitaala.

Lalu kalau zaman sekarang dimana kepemilikan gadget dan kemajuan zaman sudah menyentuh jemaah,teknologi dokumentasi melalui fasilitas kamera saku,kamera hape,tablet atau semacamnya sudah menjadi sebagain gaya hidup jemaah.Tidak salah jika dalam rangkaian pelaksanaan ibadah umrah atau hajji juga diselingi atau ada waktu berfoto-foto ria.

Kegiatan berfoto atau bervideo ria lebih baik jika dijaga ketertibannya,yaitu tidak lantas jadi menganggu kegiatan rukun dan syarat ibadah yang harus ditunaikan.

Bisa saja berfoto-foto setelah Tawaf berakhir misalnya,atau ketika Sa'i sudah kita tunaikan dan atau setelah rukun-rukun haji dan umrah ditunaikan barulah kita berfoto ria.

Karena jika berfoto tanpa mengenal waktu,maka kembali ke diri kita sendiri,Apa niat utama kita mau berhajji atau umrah,atau malah ingin jadi 'Fotografer' di sana...? Jawabannya kembali  ke diri masing-masing.

Yang jelas,kegiatan mendokumentasikan ritual ibadah di zaman kita saat ini,tidak selalu jelek asal tahu tempat dan waktunya saja.

Bahkan bagus untuk selalu mengingatkan diri kita,bahwa kita sudah haji atau sudah pernah umrah,dan menjadikan sadar diri terus menerus karena selalu melihat semua dokumen foto dan video diri kita saja.

Dan lebih baiknya pula,dokumentasi itu harus dijaga dari publikasi diri yang berlebihan dan dijaga dari semua perasaan "riya' atau pamer ibadahnya kepada manusia lainnya.

Niatkan dokeumentasi hanyalah buat peringatan ke diri sendiri,itu lebih baik dan terjaga dari kriteria pamer atau riya,sehingga amal ibadah kita menjadi sia-sia,karena niat ibadahnya bukan karena Allah,tetapi karena ingin pamer.

Selamat malam semua,salam sejahtera.

Senin, 08 Oktober 2012

Sebagian Falsafah Keramat, 'Serat Ma Lima'


Dalam Falsafah Jawa terkenal dengan adanya Serat Ma Lima,yakni terdiri dari lima larangan yang harus dihindari dalam hidup.Meskipun tidak mencakup semua aspek namun lima hal berikut adalah yang terpenting untuk tidak didekati apalagi dipraktekan dalam perilaku manusia.

Jika ingin hidup tidak resah,jika ingin hidup tenang,jika ingin hidup tidak banyak bangkrut,jika ingin hidup normal tidak banyak bermasalah,bahkan jika ingin tidak terlalu banyak sial dalam kehidupan kita.

Inilah Serat Ma Lima yang dimaksud dalam Serat Ma Lima yang termashur di ranah falsafah dan jagat kesusasteraan Jawa.

Lima larangan dalam hidup yang paling pokok :

1.Madat ,yaitu (menghisap candu),termasuk bisnis dan kegiatan usaha narkoba jaman sekarang.

2.Madon (melacur atau bermain perempuan),termasuk selingkuh dan main laki-laki bagi perempuan,jinah.

3.Mabuk(mabuk minuman keras) termasuk terlalu mabuk dunia.


4.Main(berjudi)


5.Maling(mencuri). Termasuk korupsi yang sebenarnya adalah mencuri uang rakyat.


Lima perilaku tersebut adalah perilaku jahat,perilaku pidana dan termasuk pantangan yang dipercaya akan membawa hidup menjadi sial.Bernasib buruk dan akibatnya akan merugikan diri pribadi dan masyarakat atau orang lain.


Walaupun masih banyak sebenarnya perilaku lain yang sudah dibuat oleh para nenek moyang dan sesepuh serta karuhun Jawa dalam kitab-kitab maupun karya sastra dan filsafat mereka.Namun dengan manaati larangan ini,tidak melakukan kelima hal inipun hidup kita sudah mendekati lurus secara perilaku.


Lima perilaku lima M di atas,kesemuanya akan kelihatan sebagai hukum karma atau sebab akibat,yaitu akan terlihat,terasa akibat buruknya dan ketahuan ketika masih hidup di dunia,saat ini kontan.


Itulah hukum alamnya demikian,para nenek moyang menciptakan Serat Ma Lima ini bukanlah dengan yang cetek pengalaman,mereka setidaknya sudah bergelar Empu di zamannya.

Artinya teori tersebut adalah sebagai hasil dari kristalisasi kenyataan dalam kehidupan berbagai jaman.


Percayalah jika berbuat Madon,Madat,Maling,Main,dan Minum maka akibat buruknya akan kontan terasa sewaktu hidup di dunia oleh pribadi yang melakukannya.Termasuk akan ketahuan awal atau akhir oleh penguasa atau oleh hukum positif dalam hal ini oleh alat negara para penegak hukum.


Diolah dan disarikan dari berbagai sumber dan pengalaman pribadi.Semoga bermanfaat.


(awd-bicom)
Ilustrasi :flickr.com

Kamis, 04 Oktober 2012

"Delete"lah Ini,Agar Hidup Tidak Resah Gelisah


Semua orang ingin hidup ini tenang,nyaman,sejahtera,tentram dan bahagia menyenangkan serta berbagai kebaikan lainnya.Dan Allah membuat kita manusia untuk menikmati segala isi alam ini agar kita bahagia dan aman tentram.

Allah tidak menyukai kerusakan dan ketidaktenangan di muka bumi,tidak menyukai kekacauan dan kerusakkan di muka bumi.Maka bagi yang membuat "kerusakkan" di dunia,Allah akan memberi azab atau siksaan kepada pelaku "kerusakkan" baik lahir atau bathin ketika di dunia dan juga nanti di akhirat (disarikan dari berbagai hikmah firman dan alhadist sahih).

Kerusakkan yang tidak disukai Allah itu bisa saja termasuk kita merusak dunia mikro kita,merusak diri sendiri secara lahiriah ataupun bathiniah.Jelas sangsinya jika kita merusak dunia,Allah akan memberi siksaan sebagai azab kepada pelaku kerusakkan itu.Termasuk yang merusak dunia mikronya,yaitu merusak diri sendiri.

Berikut beberapa contoh hal yang termasuk merusak diri sendiri,yang salah satu akibtanya adalah terjadi Resah dan Gelisah hidup manusia :


  • Banyak berbuat dosa,banyak melanggar larangan Tuhan dan melalaikan perintahNya.
  • Banyak berbuat dhalim baik secara sadar ataupun dengan sadar kepada sesama makhluk.Baik kepada makhluk yang sejenis maupun kepada alam sekitar.
  • Sombong,kesombongan diri.
  • Serakah
  • Tidak sabar dengan ihktiar
  • Terlalu panjang angan-angan yang telah ditumpangi nafsu setan
  • Durhaka dan mengcewakan orang tua terutama Ibu kandung
  • Terlalu banyak dosa kepada keluarga,isteri atau suami dan anak-anak
  • Merendahkan orang lain.
  • Mabuk dunia.
  • Tidak seimbang pola pikir material dan immaterial
  • Kurang melatih kesabaran dalam menerima Takdir
  • Miskin makanan bergizi secara rokhani,miskin ilmu agama
  • Berpikir dan bertindak hanya menggunakan akal saja.Padahal di dunia ini harus ada yang disikapi dengan hal-hal masuk akal dan termasuk ada sesuatu yang sama sekali tidak akan terjangkau nalar dan akal pikiran.Ini hukum alam.
  • Jauh dari tuntunan dan kumpulan orang-orang saleh
  • Terlalu terpukau kepada kemegahan dan silau oleh gemerlapnya dunia.
  • Atau sebaliknya,terlalu tenggelam oleh hal-hal diluar keduniawian,picik dangkal dan pendek pikiran terhadap kehidupan duniawi.

Bila kita sedang resah dan gelisah saat ini,mungkin saja ada hal tersebut yang sedang kita jalani atau kena di diri kita,aka segera kita usahakan dihapus dengan cara memperbaiki diri terus menerus.

Dan masih banyak lagi yang lainnya,semua materi ini saya sarikan dari berbagai sumber rujukan.Terima kasih sudah menyimak dan semoga bermanfaat.

(adm-bicom)
Ilustrasi :flickr.com

Senin, 13 Agustus 2012

Islami : Kontrol Diri dengan Iman kepada Malaikat

Oleh : Aang WD

Dalam Islam dan khazanahnya sangat banyak hikmah yang terkandung di dalamnya, bagi yang mau membaca semua yang tersurat maupun yang tersirat dari semua ayat-ayat Allah.

Kamis, 26 Juli 2012

Bertengkar Saat Buka Bersama

Puasa intinya adalah proses pembelajaran untuk bisa mengendalikan hawa nafsu,segala bentuk dan macam hawa nafsu.

Tidak salah ada keterangan yang berbunyi bahwa.".....akan banyak terjadi orang berpuasa itu hanya mendapatkan rasa haus dan lapar saja,sedangkan pahalanya sama sekali tidak didapat,atau ritual puasanya tidak akan berpengaruh apapun terhadap dirinya baik di dunia maupun di akhirat...." (intisari sebuah riwayat hadist).


Untuk soal pahala dan diterima atau tidaknya amal ibadah seseorang memang sudahlah itu semua adalah rahasiah Tuhan,rahasia Allah dan hak Allah mutlak,namun secara lahiriah sebuah amal ibadah itu bisa dilihat berkah atau tidaknya atau mabrur atau tidaknya dapat dilihat secara nyata yaitu efek dari tingkah laku dan pribadi sehari-hari kita menjadi lebih baik.

Misalnya,coba apa yang anda pikir ketika melihat serombongan orang yang sedang berpuasa lalu ketika di masa menunggu saat buka puasanya berkelahi ,banyak omong,atau bertengkar dengan omongan dan bernada marah-marah hanya karena berebut jatah makanan untuk berbuka puasa ?

Tentu kita sepakat, yang demikian secara lahiriah saja sudah tidak sedang berpuasa,atau kalau menurut syariat pahala puasanya akan berkurang atau bahkan batal.Itu urusan orang sih,tetapi yang saya maksud adalah mari kita mengambil hikmah dari kejadian seperti demikian.

***
Sampai di sini anda pasti berkerut kening,apa sih maksud saya,siapa bertengkar,di mana bertengkar saat buka puasa bersama ?

Ok gan,ini pengalaman saya saat ini di Riyadh KSA,di sini seperti teman semua ketahui pada bulan Ramadhan di berbagai penjuru tempat di Saudi pada umunya ketika tiba saat buka puasa banyak tempat yang menyediakan untuk buka bersama bebas dan gratis.untuk siapa saja yang mau.

Yang paling pasti adalah di setiap mesjid-mesjid pasti selalu ada sedia berbagai makanan untuk buka puasa dengan gratis dan bebas.

Itulah maksud contoh tulisan saya di alinea pertama tadi,yaitu ketika di tempat dan menurut beberapa teman TKi di tempat lain pun sama,suka ada pengunjung acara buka bersama yang bertengkar adu mulut bahkan adu jotos hanya karena berebut jatah makanan yang sepele.

Bukan warga Saudi,tetapi pada umumnya warga pendatang,seperti dari negara-negara Afrika,Bangladesh,India,Pakistan,Pilipina,dan termasuk Indonesia (TKI),kebanyakan yang rutin hadir di acara buka ini adalah para pekerja-pekerja informal.

***
Hikmahnya,

Yaitu sangat ironis di tengah dan sedang beribadah puasa yang nota bene puasa adalah ibadah pengendalian nafsu,ini ketika mau buka puasa malah bertengkar,malah mengumbar nafsu, bahkan untuk urusan hal sepele,makanan untuk buka saja...ah..!

Untuk itulah perlu ilmu dan pengetahuan,termasuk ilmu dan pengetahuan tentang apa sebenarnya hikmah dan makna Ibadah Puasa ini selain hanya sebagai bisa menahan nafsu makan minum saja.

Ini kisah hanya untuk kita ambil hikmahnya saja,yaitu inti dari puasa adalah bukan hanya untuk bisa dan kuat menahan makan minum ,tetapi bermakna dan bertujuan yang sangat dalam dan banyak,termasuk diantaranya untuk melatih dan membuat pribadi kita bisa "mengendalikan hawa nafsu setan yang ada pada diri kita".

Terima kasih telah membaca ini,Salam.

Rabu, 18 Juli 2012

Dari Riyadh,Persiapan Menjelang Puasa Ramadhan

Ramadhan Karim...

Permulaan Ramadhan di Riyadh disambut dengan berbagai persiapan,diantaranya didirikannya tenda-tenda untuk menampung sadaqah jariyyah dan zakat fitrah di sejumlah titik dan tempat.

Tenda-tenda besar dibangun dengan bagus dan kokoh di beberapa perempatan jalan raya dan sejumlah tempat strategis lainnya.


Senin, 16 Juli 2012

Hal Yang Membatalkan Puasa

Berikut beberapa hal perkara yang membatalkan ibadah Puasa :

  • Makan dan minum secara disengaja,tetapi jika lupa tidak membatalkan puasa lanjutkan saja hingga saatnya buka puasa.
  • Jima ,atau bersenggama 
  • Memasukkan makanan atau sesuatu ke dalam perut,termasuk misalnya suntikan dan tranfusi darah yang mengakibatkan rasa kenyang.
  • Mengeluarkan air mani secara sengaja,karena masturbasi,onani atau sengaja merangsang diri,keluar air mani dengan sebab tidak disengaja,misalnya mimpi tidak membatalkan puasa.
  • Keluarnya darah haid dan nifas bagi wanita.
  • Sengaja muntah atau mengeluarkan makanan dan minuman dari perut melalui mulut.
  • Murtad dari Islam
Demikian semoga bermanfaat bagi muslimin dan muslimat,meskipun hal ini semua muslim sudah mengetahui tetapi tidak ada salahnya untuk lebih hapal dan memahami dengan lebih baik.

Sumber :islamhouse.com

Jumat, 13 Juli 2012

Berapa Hari Puasa Kita Bocor di Tahun Yang Lalu ?

Karena sesuatu hal dan beberapa sebab maka ibadah puasa kita atau di sebagian pembaca terutama yang wanita,pasti akan ada satu atau dua hari yang pernah terpaksa atau memang sengaja puasanya "bocor" atau batal tidak tertunaikan sampai waktu saatnya buka puasa.


Misalnya karena sakit,perjalanan yang sangat jauh,karena datang bulan bagi wanita dan sebagainya,dibenarkan oleh syariat untuk berbuka puasa saja dan bisa diqodo dikemudian hari.

Apapun alasan kita pernah bocor di bulan ramadhan kemarin,sudahkah kita menggantinya berpuasa di hari-hari yang lalu ?

Melihat yang Porno-porno Saat Puasa ?

Ilustrasi :shutterstock/editan admin
Wah,yang bener saja gan hehe..kalau lagi puasa mah sebaiknya kegiatan melihat dan membuka situs-situs atau menonton media apapun yang porno dan porn-porn ditunda dulu deh !


Secara ritual sih mungkin ya enggak batal tuh puasanya,tetapi mungkin saja pahala puasanya bisa jadi batal atau tidak berpahala,terus...ya kalau lihat yang begituan dikala sedang berpuasa bisa memancing libido seks agan jadi naik,kalau sudah naik ya bisa saja keluar air mani dan batal bin gagal deh puasanya.

Olahraga Ketika Berpuasa ?

Kegiatan olahraga ketika sedang berpuasa di siang hari ?

Wah kalau bisa jangan deh,bagaimanapun keadaanya jika kita terlalu banyak bergerak di siang hari atau berolahraga berat sampai berjam-jam sangat tidak disarankan,karena pasti akan memerlukan energi yang banyak.

Rasa haus dan lapar akan muncul karena energi kita terkuras oleh berbagai gerak tubuh saat olahraga,yang terbaik jika mau berolahraga adalah satu atau dua jam menjelang saat buka puasa.

Itupun berolahragalah yang ringan-ringan saja karena perut dan lambung kita serta tubuh dalam posisi kosong dan tidak ada cadangan energi  banyak yang harus "dibakar' oleh tubuh kita.

Kamis, 12 Juli 2012

Puasa dan Makan Sahur Itu Lebih Baik

ilustrasi : shutterstock
Makan sahur yaitu makan minum yang dilakukan pada saat dinihari sebelum terbit matahari atau sebelum saatnya waktu imsak.


Makan sahur yang terbaik menurut pendapat ulama adalah makan sahur yang diakhirkan waktunya,yaitu kita makan dipepetkan waktunya ke saat imsak.Manfaatnya ya tentu saja akan secara logika saja yaitu bisa memperpanjang usia kenyang anda tidak segera merasa lapar lagi di siang hari,dan manfaat lainnya tentu saja banyak.