Jumat, 20 September 2013

Sering Gagal,Apakah Sukses yang Tertunda atau "Bodoh"?

Untuk kasus gagal dalam sebuah usaha atau gagal dalam hal apapun, satu atau dua kali gagal memang masih bisa disebut sebagai 'kegagalan yang tertunda".Namun bila gagalnya sudah lebih dari 3 kali,itu bukan kesuksesan yang tertunda namun adalah suatu 'kekonyolan" atau kata yang paling menusuk dan tajam,itu adalah suatu " kebodohan".

Berkali-kali mengalami kegagalan pertanda ada yang tidak disadari dalan langkah-langkah kita,bahwa ada sesuatu sebagai sumber gagal yang tetap dipelihara.Dan memelihara sumber kegagalan terus menerus,ibarat pepatah yang berbunyi," Anda telah memelihara Musang di Kandang Ayam sendiri".

Artinya disadari atau tidak,jika terjadi terus kegagalan dalam hidup,maka sebenarnya kita telah terus berbuat berbagai kebodohan dengan terus memelihara sumber-sumber kegagalan itu.Diantara sumber kegagalan dan gagal terus itu adalah kesombongan,tidak mau belajar lagi,gengsi yang tinggi,kekonyolan dan 'kebodohan".

Bagaimana tidak disebut bodoh,kalau kegagalan itu terjadi sering dan selalu terus berulang-ulang lebih dari 3 kali.Jika selain bersumber dari diri sendiri yang 'maaf-bodoh' itu.Arti bodoh dalam tanda kutip...!

Tidak banyak dan tidak mau belajar dari segala kegagalan di masa lalu,atau terlalu angkuh dan sombong sehingga tidak menerima saran dan ilmu yang baru demi keberhasilan di masa depan.Sehingga menutup informasi aktual atau ilmu sukses terbaru untuk masuk ke diri sang tukang gagal.Mungkin karena 'bodoh' atau karena kekonyolan dan kesombongan yang membabibutakan mata hatinya.Tidak mau menerima saran dan ilmu terbaru dari orang lain atau tidak mau belajar kepada kegagalan dirinya sendiri di masa lalu.

Untuk tidak selalu gagal di masa depan,berusahalah agar kita tidak terjadi lagi"jatuh lagi ke lubang sama',artinya usahakan tidak terjadi lagi kegagalan serupa dengan kegagalan yang pernah terjadi di masa lalu Anda,jika pernah mengalami suatu kegagalan.

Kedua,selalu mengupdate da terus mengupgrade diri dan kemampuan serta ilmu.Dalam berusaha sukses hal apapun,tidak bisa hanya mengandalkan 'kesenioran' atau tingginya pendidikan formal akademis Anda.Tetapi perlu terus belajar dan belajar dari segala hal dan belajar dari semua ilmu di universitas kehidupan.Semangat belajar terus.

Ketiga,jika sudah terjadi kegagalan adalah tetap semangat dan usahakan jangan 'terus tenggelam' dan tidak mau bangkit.Usahakan jangan menganggur,karena jika kita sudah terjadi 'gagal',perlu ada semangat untuk mau bangkit.Semangat bangkit itulah akan menyumbang untuk merubah nasib diri selanjutnya.

Keempat,carilah aktivitas yang berstatus sebagai 'batu loncatan',jangan pilih-pilih dulu jenis aktivitas ini selama tidak bertentangan dengan hukum dan norma.Cari dan ciptakan aktivitas sebagai batu loncatan,lalu sadari bahwa Anda sebenarnya bukan di sini pulau tujuannya,namun kegiatan ini hanyalah sebuah batu loncatan saja.

Kelima,belajarlah dari segala kegagalan masa lalu.Tinggalkan dan buang hal-hal yang buruknya,masukan semua ke tong sampah,dan semangatlah untuk bangkit kembali dengan cara,strategi dan teknik meraih sukses yang sudah direvisi dan sudah ditambah dengan ilmu sukses yang baru dan lebih baik.

Keenam,sadarilah jika suka terjadi terus menerus beberapa kali kegagalan [berbagai macam gagal],dalam hidup kita,sekali lagi...........,sadarilah,bahwa kita memang 'bodoh'...! Dengan menyadari 'segala kebodohan ' itu,maka kita akan semangat dan sadar untuk belajar kembali menata hidup ini untuk lebih baik dan sukses tentunya.

Kegagalan yang dimaksud berlaku untuk semua hal kehidupan kita,bisa berarti gagal dalam bercinta,gagal dalam berusaha,gagal dalam rumah tangga,gagal dalam bisnis,gagal dalam study atau gagal dalam hal apa saja.

Selamat bangkit sobat...!



0 comments: