Kamis, 27 Desember 2012

Komunikasi Efektif Ketika Konflik

Sebagai manusia biasa,ketika hidup bersama dalam dunia ini dengan sesama manusia lainnya pasti suatu saat akn terjadi konflik.Konflik berbagai macam jenis dan bentuknya,terutama konflik-konflik antar pribadi bisa terjadi di ranah manapun,termasuk ranah yang sedang ngetop saat ini,Dunia Maya.

Konflik sejatinya adalah masalah! Artinya harus segera diselesaikan,karena jika dibiarkan berlarut-larut tentu akan menganggu "kualitas kenyamanan" hidup kita.Yang ujungnya bisa jadi beban pikiran yang terus menggantung dan menganggu.Apapun alasan awalnya sampai terjadi konflik,yang jelas konflik adalah masalah bagi diri kita.

Masalah erat kaitannya dengan penyakit,baik penyakit lahiriah maupun bathiniah.Bisa menimbulkan stress,tekanan darah tinggi bahkan menganggu sistem pencernaan dan bisa menggerogoti tubuh dan jiwa kita.Akhirnya seseorang yang terlalu sering berkonflik atau malah suka berkonflik,cenderung akan mati dengan segera.

Atau meskipun tidak mati dengan segera,bagi yang mengabaikan "konflik-konflik itu tetap hadir dalam hidupnya,akan mempunyai banyak berbagai keluhan gangguan kesehatan.

Konflik adalah Masalah (problem)! Teori memecah masalah sudah banyak ditulis orang.Namun saya sendiri selalu ingat pada pepatah orang tua sendiri,yaitu petatah petitih teknis dari para sepuh yang terbukti manjur utuk memecah masalah.

Menurut orang tua kami,ketika sebuah masalah muncul dan hadir dalam diri kita,lakukan langkah-langkah berikut :

1.Usahakan jika masalah sudah berkembang biak menjadi melebar dan menjadi banyak,maka segera persempit dan perkecil kalau bisa sampai tingkat titik fokus terdekat ke inti masalah.

2.Jika masalah yang dihadapi sudah banyak misalnya seribu masalah,maka segera jadikan menjadi satu masalah (inti).

3.Fokus di inti masalah (substansi masalah),dan ketika sudah hanya berjumlah satu masalah intinya saja,maka langkah selanjutnya adalah : Hancurkan Masalah !

4.Untuk kasus pada masalah yang sudah terlanjur kompleks dan banyak,maka langkah pertama sebelum fokus ke inti adalah,membuat skala prioritas dan langkah-langkah step by step dengan tekun dan terus memelihara niat baik,serta semangat untuk mengurangi masalah termaksud.

Teori di atas dengan paparan yang lebih mendetail tentu saja sudah anda kuasai dan didapatkan dari berbagai sumber bukan? Saya dalam hal ini hanya berbagi lagi untuk penyegaran semangat memecah masalah,yang mungkin anda sedang buntu saat ini.

Pun,ketika terjadi masalah konflik antar pribadi.Langkah sederhana yang selalu saya jalankan ketika terjadi konflik pribadi dengan teman,sahabat,bahkan dengan pasangan hidup (suami/isteri),adalah membuat dan memetakan  masalahnya dengan jelas dan fokus dahulu.

Lalu,disusul dengan komunikasi yang efektif,tepat,akurat dan tidak ngawur.Tidak lepas dari inti masalah,tidak lepas dari sejatinya sebab musabab kenapa konflik tadi terjadi.Jika antar pribadi konfliknya,maka jangan biarkan ada pihak ketiga yang masuk,fokus saja dua pihak yang berkonflik,menyelesaikan masalah dengan langsung berkomunikasi.

Pepetah Sunda bilang,"Caina herang laukna beunang" (Airnya tetap tenang dan jernih,tetapi Ikannya dapat),artinya Masalahnya selesai dengan tidak membuat heboh dan geger serta keruh suasana,tidak terlalu mengundang dan terlalu banyak pihak yang tidak berkepentingan jadi ikut terlibat,Akan tetapi masalah bisa selesai.Caina herang Laukna Beunang.Airnya tak keruh,tetapi Ikannya didapat.

Khusus dalam sebuah konflik,komunikasi yang tepat,efisien,dan efektif fokus ke inti masalah,adalah solusi yang selama ini saya praktekan,terbukti efektif dalam mengurai sebuah konflik antar pribadi.

Tentu saja pengalaman kita akan berbeda ya gan..? Hehe.Ini hanya berbagai saja,dari seorang Petani macam saya.Maaf bukan sok tahu,tetapi saya hanya berbagi pengalaman saja.

" Jika masalah itu banyaknya 1000 masalah,maka jadikan menjadi 100 masalah,lalu menjadi 10 masalah,lalu menjadi 1 masalah,dan setelah jadi 1 masalah,maka segera dengan mudah yang 1 itu kita Hancurkan..!"

Jangan sebaliknya,dari 1 buah masalah,lalu dikembangbiakan melebar kemana-mana,dan terus membelah menjadi bermilyar-milyar masalah.

Percayalah,jika kita suka berbuat seperti ini,suka mengembangbiakan masalah.Maka saya jamin,hidup anda tidak akan nyaman,bahkan kemungkinan anda akan terjangkit penyakit (maaf) syaraf miring atau gila (naudzubilah).Jangan sampai aduh..!

Selamat siang semua,terima kasih telah membaca.

0 comments: