Tampilkan postingan dengan label Islami. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Islami. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 16 November 2013

Ladang Ibadah,Sumbang Sumur Bor di Daerah Rawan Air Bersih

Dalam khazanah Islam,perbuatan atau amal yang disebut ibadah itu tidak melulu kegiatan ritual yang pokok saja.Bahkan dikatakan setiap gerak kehidupan jika diniatkan dan diamalkan dengan baik maka semuanya Isnya Allah akan menjadi nilai ibadah,berbuah pahala secara pribadi dan membawa berkah bagi semua pihak.

Diantara banyak ragam ibadah tersebut adalah menyumbang,sedekah zariyah dan sebagainya.Jika diniatkan sejak awal dari hati yang bersih,niat karena Allah semata maka pahala akan didapatkan,setidak-tidaknya pahala di akhirat nanti dan bentuk serta macamnya itu semua tergantung Allah SWT yang Maha Tahu.

Niatkan dengan ikhlas lilahitaala,jika Anda punya uang berlebih dan "mampu",tidak sedikit banyak daerah di tanah air yang lokasinya rawan air bersih.Ketika kemarau tiba maka daerah tersebut suka kekurangan air bersih untuk kegiatan Mandi ,Cuci dan Kakus (MCK).Menyumbanglah ke daerah demikian,maka akan lebih bermanfaat dan akan mengalir terus nilai ibadahnya sepanjang masa.Insya Allah.

Bila berniat bersedekah pompa air bor dan fasilitas air bersih,Anda bisa berkoordinasi dengan pengurus pemerintah Desa setempat,atau ke RT/RW kampung yang akan disumbang.Survey dulu daerahnya memang benar termasuk daerah kritis air bersih dan sangat darurat? Lalu dampingi selama pembangunannya sampai selesai (finishing) ,karena bisa saja kalau dikasih uang bisa dikorupsi pengurus setempat atau dialokasikan buat yang lain,salah alokasi!

Koordinasikan dengan penduduk setempat,dimana akan dibangun,di tanah siapa akan digali sumur bornya,dan sumbanglah langsung dalam bentuk material sehingga benar-benar uang sumbangan kita bermanfaat dan nyata dilaksanakan di dalam prakteknya.

Dengan menyumbang sumur bor dan fasilitas pendukungnya di suatu daerah,maka manfaat dari harta Anda yang disumbangkan itu akan terus bermanfaat sepanjang masa,bahkan mungkin sampai Anda sudah meninggalkan duniapun maka manfaat harta yang disedekahkan itu akan terus digunakan orang turun temurun.

Selamat berbagi rezeki dari Tuhan,dan niatkan hany karena ibadah lilahitaala,lalu insya Allah kebaikan akan datang kepada semua pihak,Anda dan Masyarakat banyak.

Dan hidup Andapun,Insya Allah akan "indah"...!


Minggu, 29 September 2013

Menyikapi Orang yang Suka Menghina

Dalam hidup bersama sebagai makhluk sosial disamping sudah kodrat alamnya bahwa kita saling membutuhkan untuk hidup,tapi sekaligus juga akan timbul berbagai masalah sosial di dalam interaksinya.

Dalam lingkup kecil orang per orang atau bertetangga dan berkomunitas misalnya,akan selalu ada saja orang yang iri,dengki bahkan sampai tega menghina baik secara perkataan ataupun menghina dengan perbuatan.Hal ini adalah suatu yang lumrah terjadi di dalam hidup manusia,dimanapun kita hidup,di belahan manapun pasti yang namanya "Setan' itu selalu ada.

Menyikapi orang yang suka menghina dengan perkataan atau dengan perbuatan ke kita sebaiknya paling tidak berusahalah seperti hal berikut:

1.Jika penghinaannya masih bisa dihindari dan diacuhkan,biarkan saja' anjing menggonggong kafilah tetap berlalu'.Jangan hiraukan tetapi lebih introspeksi diri pada diri kita.Apakah memang diri kita layak untuk di hina..? Lalu perbaiki diri dengan semangat lebih baik.Terimalah dengan kesabaran,karena yakinlah bahwa perbuatan menghina orang itu adalah perbuatan dosa,dan orang yang dihina akan dikurangi dosa-dosa kecilnya kalau diterima dengan sabar.Insya Allah.

2.Jika penghinaannya sudah melewati batas dan semakin 'brutal',maka orang tersebut harus diberi pelajaran.Langkah yang bagus adalah mengadukannya ke Polisi,menempuh jalur hukum tuntut dengan pasal tentang Penghinaan bahkan sampai ke pasal pencemaran nama baik jika mungkin.

Tempuhlah jalur hukum negara dengan baik,siapkan saksi-saksi,barang-barang bukti sehingga akan menjadi alat bukti nanti di pengadilan tentang penghinaannya.

Orang yang berwatak suka khianat,suka menghina dan jahat kepada orang lain,sekali-kali harus diberi pelajaran [dilawan] juga,tetapi lawanlah dengan sesuatu yang cerdas dan benar.Biar mereka kaum yang suka menghina 'nyaho' dan ada efek jera untuk tidak selalu berbuat 'jahat' atau menghina dan merendahkan orang lain tidak pada tempatnya.

*) Tetapi jalan nomor 2 ini tidak terlalu disarankan,karena akan menguras waktu dan energi diri kita untuk hal-hal yang sebenarnya kalau dibiarkan pun,mereka si tukang menghina sudah dihukum oleh perbuatannya sendiri.yaitu si tukang menghina akan terus resah dengan hidupnya.

3.Berdoalah selalu agar si tukang menghina mendapat hidayah dan taufik agar hidupnya lebih baik.

4.Percayalah bahwa si tukang menghina itu kualitasnya hanyalah sekualitas sampah begitu,jangan layani kita fokus saja ke terus berbuat baik dan memperbaiki diri sendiri.Jangan layani orang-orang dengan sikap sekelas sampah macam si tukang menghina.

5.Yakinlah,bahwa si tukang menghina sedang bermasalah dengan dirinya sendiri,hidup si tukang menghina hidupnya tidak bahagia dan akan terus mendapat masalah.

7.Hindari diri kita dari sifat jadi orang yang suka menghina.Manusia yang suka menghina sesamanya maka akan lebih dihinakan lagi oleh Tuhan derajat hidupnya dari berbagai jalan dan berbagai bentuk kehinaan.

Salam hangat selalu.

Senin, 23 September 2013

Islami : 4 Hal Ini Akan Menambah Kebahagiaan Hidup Kita

Menurut ajaran Islam ada 4 hal yang akan membuat atau menambah nilai untuk hidup ini bahagia sepanjang masa,yaitu jika sebuah keluarga yang mempunyai hal ini:

1.Yang memiliki Isteri atau Suami yang soleh dan soleha.

2.Yang mempunyai anak dan keturunan yang soleh dan bertaqwa kepada Allah SWT.

3.Yang mempunyai tetangga,teman,sahabat dan saudara yang soleh dan soleha.Atau berada dan tinggal di lingkungan orang saleh dan baik-baik.

4.Sumber rezekinya dekat,yaitu memiliki tempat mencari nafkah atau tempat pekerjaan dekat dengan rumah dan keluarga.

***
Disarikan dari berbagai sumber dan Dakwah K.H.Jujun Junaedi.

Senin, 16 September 2013

Doa yang Makbul Bisa Mengubah Takdir (?)

Sekitar 2 hari yang lalu,kita umat Islam di Indonesia khususnya telah kehilangan salah seorang sosok pemimpin umat,yaitu Almarhum Habib Munzir,meninggal dunia.Dan seperti diberitakan berbagai media,tidak kurang dari seribuan orang ikut melayat dan mengantarkan jenazah almarhum ke tempat peristirahatannya,kuburan.

Yang melayat dan mengantarkan jenazah sampai ke kuburan seseroang yang meninggal,secara langsung atau tidak langsung adalah mereka yang setidak-tidaknya adalah orang yang ikut berduka dan ikut mendoakan arwah alamarhum atau almarhumah.Masya Allah,ketika mati didoakan oleh ribuan orang yang hadir,belum lagi yang tidak sempat melayat,mendoakan dari tempatnya masing-masing,artinya berapa ratus orang bahkan ribu orang lagi yang mendoakannya.

Ini adalah suatu pertanda,bahwa amal baik selama hidupnya seseorang adalah yang bisa sampai mengundang simpati ribuan orang.Karena selama hidupnya banyak menebar kebaikanlah bisa terjadi demikian kepada mayat-mayat yang demikian,mayat dan arwah yang didoakan ketika saat meninggalnya oleh ribuan orang.

Memang secara hakikatnya adalah hanya Allah semata yang Maha Tahu akan segala keadaan yang sebenarnya akan terjadi kepada arwah di alam kuburnya nanti.Itu semua urusan Allah yang tahu,namun paling tidak secara lahiriah ,terlihat dan ter-saksikan ketika ribuan orang mendoakan keselamatan dan kebaikan kepada seseorang,maka insya Allah akan terkabul doa orang banyak itu.

Dalam beberapa riwayat hikmah kepercayaan Islam,ada suatu keterangan yang menyatakan,bahwa doa 40 orang dalam suatu jemaah terhadap seseorang,maka akan sangat dekat kepada dikabulkan permintaan 40 orang lebih itu oleh Allah SWT.Apalagi ini yang mendoakan sampai ribuan orang yang insya Allah semuanya ikhlas.

Dalam riwayat hikmah yang lain,dalam kepercayaan Islam menyatakan,bahwa doa yang makbul,doa yang diterima dan diperkenankan Allah SWT akan bisa mengubah takdir seseorang selama hidupnya di dunia.Doa bisa merubah bentuk takdir-Nya yang sudah ditetapkan ketika sebuah jabang bayi akan lahir dan telah ditetapkan segala takdir hidupnya oleh Allah SWT.

Diceritakan,adalah seseorang yang sudah ditakdirkan hari itu akan tertimpa pohon kayu,takdir ini sudah tertulis dalam garis hidup dan garis takdirnya ketika akan lahir dari rahim ibunya.Lalu namanya takdir kejadiannya tidak akan bisa dihindari,karena takdir adalah ketetapan Tuhan yang sudah tidak bisa dihindari.Harus terjadi.

Dalam cerita hikmah ini,adalah seseorang ini sudah tertulis takdirnya bahwa hari itu beliau akan tertimpa pohon kayu.Maka pada jam dan detik yang sudah ditentukan,terjadilah itu takdir,yakni seseorang itu tertimpa sebuah pohon.Namun tertimpanya bukan oleh pohon yang besar sehingga menjadi luka atau tubuhnya menjadi rusak,tetapi hanya tertimpa oleh ranting kecil dari pohon kayu termaksud.Artinya takdirnya tertimpa oleh kayu sudah terjadi,karena ini takdir di awalnya.

Namun mengapa hanya tertimpa rantingnya saja,nah ini menurut para guru-guru kami,bahwa karena dia hanya ditimpa oleh ranting kayu tersebut karena orang tersebut suka berdoa untuk memohon perlindungan Allah setiap saat dan selalu beramal saleh.Dan doanya dikabulkan Allah SWT,maka ketika takdirnya tiba untuk tertimpa pohon,maka terjadilah tertimpa pohonnya karena sudah takdir,namun hanya oleh ranting kayu tersebut.Takdirnya terjadi,tertimpa pohon kayu,tetapi karena berdoa dan dikabulkanm,maka macam takdirnya diganti oleh penyebab yang tidak menjadikan ia jadi celaka.

Itu cerita hikmah saya dapatkan dari banyak guru-guru agama saya ketika masih di madrasah.Ini adalah cerita mengandung makna dan pesan yang sangat bermanfaat,Yaitu jangan putus asa dengan untuk selalu menggantungkan diri kepada Allah,dengan melalui berdoa.Tentu saja sambil berusaha.Namun dalam kondisi-kondisi tertentu,kekuatan doa dan doanya dikabulkan Tuhan,maka doa bisa merubah bentuk takdir buruk sekalipun menjadikan diri kita selamat,dengan izin Allah tentu saja.

Oleh karena itu,maka berdoa atau mendoakan orang lain,atau didoakan oleh orang lain maka bagi pemeluk agama Islam khsusnya,adalah menjadi sangat begitu penting.

Untuk bisa didoakan dengan tulus dan ikhlas dari orang lain,tentu saja harus berbuat amal kebajikan yang banyak.Secara teori tidak mungkin orang lain serta merta mendoakan kita,kalau kita sendiri selalu berbuat jahat atau buruk bagi masyarakat,apalagi sampai dibenci orang banyak,naudzubilah.

Mari berbuat baik sebanyak-banyak dan sekemampuan kita masing-masing,karena hidup di dunia ini sebagai makhluk sosial,kita sehebat apapun dirimu,sehebat dan sekuat apapun diri kita,kita akan memerlukan bantuan orang lain,baik bantuan secara langsung maupun tidak langsung.Dan bantuan orang lain itu tidak selalu harus dengan berbalas dan bantuan yang sifatnya fisik materil yang terlihat oleh mata,namun balasan dan bantuan doa juga tidak kalah penting.

Dan untuk mendapatkan kebaikan (doa baik) dari orang lain itu,adalah selalu berbuat dan beramal baiklah dari diri kita sendiri kepada sebanyak-banyak umat dengan ikhlas hanya karena Allah semata di awalnya.Lalu nanti balasan doa dan simpati orang lain,akan dengan sendirinya mengiringi hidup dan mati kita.

Selamat beramal baik sodara-sodaraku,mari bersama berniat dan berusaha untuk selalu berbuat kebaikan.

Wallahualam bisawab.

Rabu, 21 Agustus 2013

Islami: Penyebab Gundah Gulana dan Resah Gelisah

Menurut syariat dan nilai-nilai islami,hal yang menyebabkan manusia selalu dilanda gelisah,resah dan tidak nyaman hidupnya adalah Maksiat dan Dosa-dosa.

Selalu berbuat dosa-dosa dan melakukan kesalahan,berbuat maksiat terus menerus dan tidak bertaubat,akan menghilangkan keberkahan.Hilang berkah pada rizkinya,pada tubuh dan ilmunya,hilang keberkahan dalam pekerjaannya,dalam keluarganya,dalam segala gerak hidup akan hilang atau berkurang keberkahanya karena selalu bermaksiat dan selalu berbuat dosa.

Perbuatan dosa dan maksiat akan mengundang selalu datang kerumitan hidup,akan mengundang segala kesusahan demi kesusahan menimpa.Segala penyebab stress dan penyebab timbulnya penyakit yang tidak masuk akal,bermula dari segala dosa yang pernah diperbuat.Bermula dari segala maksiat yang kadang disadari atau tidak disadari dilakukan oleh manusia.

Cara mengatasinya,adalah dengan segera bertaubat dan tetap istiqamah dalam ketaqwaan dan selalu mendekatkan diri dengan benar kepada Allah SWT.

Wallahulam.


Islami: 6 Hal yang Mewajibkan Seorang Muslim Harus Mandi Besar

Mandi besar dalam syariat Islam adalah melaksanakan mandi dengan meratakan air ke seluruh permukaan tubuh tanpa kecuali dengan diiringi niat (berniat untuk mandi besar).

Menurut syariat Islam,ada 6 hal berikut jadi mewajibkan seorang muslim untuk mandi atau dimandikan dengan cara mandi besar.

6 Hal tersebut ialah :

1.Jika keluar air mani yang diiringi oleh rasa nikmat dalam keadaan terjaga atau keluar air mani dalam keadaan tidur (bermimpi) baik nikmat atau tidak.

2.Masuknya kepala kemaluan laki-laki ke kemaluan isteri,walaupun tidak mengeluarkan air mani.

3.Masuknya seseorang bukan Islam ke agama Islam atau seorang kafir yang masuk Islam setelah murtad.

4.Keluarnya darah haid.

5.Keluar darah nifas.

6.Ketika wafatnya seorang muslim.

Demikian,sekedar saling mengingatkan dan berbagi,bagi pembaca yang sudah tahu,sekedar menyegarkan kembali saja ingatan tentang ini.Terima kasih salam sejahtera.

(Sumber : Tafsir Al usyr-Al akhir.Hal:136.Altafseer.info.)

Selasa, 30 Juli 2013

Mengapa "Dukun" Banyak Peminatnya?

Sudah tidak asing lagi bahwa peranan 'dukun' atau paranormal baik yang menyatakan resmi sebagai paranormal maupun yang 'malu-malu' mengakui praktek dukunnya,saat ini dan sejak ratusan tahun lalu selalu diminati dan banyak pengunjung.

Sesungguhnya orang membutuhkan dukun ketika mereka pada saat membutuhkan sekali orang yang bisa diajak bicara,dari A sampai Z tentang masalahya.Biasanya di depan dukun mereka terbuka dengan segala masalah pribadinya,mereka menemukan tempat mengadu yang sebenarnya,mereka di sana di dukun menemukan seseorang yang bisa dirasakan sebagai teman,sahabat,orang tua dan pemberi pencerahan.

Mereka para 'pasien' dukun mendapatkan konsultan murah,dekat di hati,intens,sangat dekat,akrab dan hangat bahkan tanpa batas profesi tanpa embel-embel tarif jasa yang ditentukan besarnya.Mereka sangat nyaman dengan memberi upah sesuai keinginan hati sang pengunjung,sekemampuan dan seikhlasnya.

Ketika memberi upah uang atau jasa dan harta jika 'nasehatnya' berhasil dan merasa berkhasiat,mereka merasa tidak ditipu atau dipaksa ,memberi upah dengan sangat sukarela,bahkan ada uang atau tidak ada uang 'konsultasi'mereka tetap dilayani Sang Dukun.

Dan hal ini tidak ada pada konsultan formal yang memperoleh ilmunya dari hasil sekolahan,ya karena mereka konsultan profesional,ketika sekolahnya membutuhkan biaya yang banyak,dan tentu saja butuh penghargaan atau apresiasi akan ilmu 'konsultannya'.Itulah yang mengapa konsultan sepi pengunjung sedangkan para 'dukun,walau sederhana tetapi tetap banyak peminatnya.

Mari kita bicara lepas dulu dari masalah penyimpangan akidah atau kepercayaan tentang dukun ini.Yang pada beberapa dukun pada prakteknya suka memakai ritual-ritual klenik atau tradisi yang tidak sesuai dengan kepercayaan tertentu.

Saya mau beropini bersifat netral,melihat fenomena dukun dari sudut pandang 'konsultasi' dan kebutuhan orang yang bisa diajak bicara dari para pengunjung atau pasien atau ada pula yang memakai istilah 'murid'nya para dukun.

Ketika seseorang datang ke dukun,biasanya problemnya sekitar mau gampang jodoh,mau rejeki banyak,mau naik jabatan,mau penglarisan usaha,mau bangkit dari kebangkrutan,mau lunas hutang,mau sehat dari suatu penyakit,mau nasibnya berubah lebih baik dan sebagainya.

Intinya seseorang mengunjungi dukun karena ada masalah,baik masalah fisik maupun psikis,mereka sedang sakit lahir atau bathinya.Dan ketika sedang 'panik' menghadapai masalah lahir atau bathinya,apalagi beberapa menemukan jalan buntu,maka pada kondisi itulah seorang yang sakit lahir atau bathin itu butuh seseorang yang dipercaya bisa memberikan petunjuk untuk jalan keluar dari masalah penyakitnya.

Dari pengalaman dan berita yang tertangkap inderanya bahwa dukun adalah salah satu solusinya,maka namanya juga sedang 'panik' sedang berpenyakit maka mereka banyak yang awalnya hanya mencoba lalu menjadi ketagihan setelah mereka merasa sedikit ada perkembangan ke arah yang baik.

Untuk penyakit-penyakit yang bersifat fisik (medis) mungkin hanya sedikit yang lalu akhirnya lari ke dukun,dan istilahnyapun untuk bidang ini zaman sekarang sudah populer tidak dengan nama dukun lagi tetapi mereka lebih fokus kepada sebagai tempat penyembuhan tradisi atau pengobatan tradisional.

Yang jenis pergi ke dukun dan konsultasi macam ke dua inilah,konsultasi penyakit psikis dan nasiblah yang akhirnya suka banyak disebut-sebut orang sebagai ada yang menyimpang dari akidah kalau dalam Islam,atau menyimpang dari jalan kepercayaan Agama samawi lainnya.

Terlepas dari apakah bertentangan dengan akidah atau kepercayaan masing-masing,saya dalam tulisan ini menyoroti tentang peran 'konsultasi'nya saja,dimana dukun sebagai konsultan plus bagi para 'pasiennya'.

Ketika sedang stress atau bermasalah,entah itu karena seseorang terlilit hutang yang banyak,kalah dalam pemilihan jabatan,bangkrut usahanya,terjadi perceraian yang tidak diharapkan,terjadi kesialan terus hidupnya sepanjang masa,atau sedang dalam berbagai kasus kesusahan lainnya,maka seseroang butuh sekali pendapat,saran dan pencerahan dari orang lain.

Masalahnya orang lain itu siapa...? Nah,dari sinilah muncul alternatif ke dukun untuk berkonsultasi.Setelah datang ke dukun maka segala masalah pribadi bahkan paling rahasiapun mereka beberkan dan dicurahkan semua keluh kesahnya sepuas dan tumplek blek tanpa ada was-was sang dukun akan meminta bayaran yang ditentukan.

Dan indahnya,di sini sang Dukun akan mendengarkan dengan baik,menyimak dengan sangat personal,bahkan di tempat yang tertutup,di ruang pribadi dengan keakraban khas orang tua atau orang bijaksana.Sang Dukun menyayangi pasiennya.Mereka menyimak masalah 'pasiennya' dengan ikhlas dan disertai hati yang benar-benar ingin membantu,ingin menolong.

Bahasa verbal dan bahasa tubuh sang Dukun sangat jelas,ingin membantu sang pasien keluar dari masalahnya ibarat ingin melihat dan menolong seorang Ayah kepada anaknya yang sedang terjatuh di dalam lumpur.

Sang dukun mendengarkan,menyimak,lalu memperhatikan dengan secara khusus kepada orang per orang atas setiap rangkaian curhat masalahnya.Sampai detik ini saja,rasa sesak masalah di dada pasien sudah sekitar 10 atau 20 persen masalahnya mulai terurai.Hanya didengarkan saja dengan bak sebagai orang tua oleh sang Dukun.

Lalu setelah 'mendengarkan' dengan seksama,bisanya sang dukun akan merenung atau mencari wangsit dengan dialog memperhatikan sang pasien.Pada tingkat pasien diperhatikan dengan dialog tersebut,hampir 10 persen lagi masalah pasien sudah plong sesak di dada mereka.

Setelah ada dialog pribadi antara dukun dan pasien,maka langkah selanjutnya dukun suka menawarkan beberapa alternatif jalan keluar.Biasanya jalan keluar ini dibumbui oleh petatah-pettitih dan nasehat yang bijaksana dan menguatkan mental,membangun kembali harapan hidup sang pasien bahkan ada beberapa pasien yang disarankan menginap di rumah dukun beberapa hari dan diperlakukan sebagai layaknya anggota keluarga mereka.Atau yang lalu dianggap sebagai 'anak buah' atau muridnya.Dan si pasien merasa ada yang mendampingi dan melindungi atas segala masalah yang sedang dihadapinya.

Sampai pada tahap ini,sang pasien yang belum diapa-apain sudah hampir sembuh penyakit psikisnya sekitar 25 persen.Minimal ada semangat dan bisa mengambil nafas lagi di tempat dan lingkungan Sang Dukun tadi.

Akan panjang gan kalau dibahas semua.Intinya: Praktik dukun yang kalau dilihat dari kacamata netral melihat fungsi sebagai konsultanya,adalah baik dan memang itulah tugas para pemuka agama sebenarnya.Dimana jika umat menderita msalah agar tidak lari dunia perdukunan yang menjadi musyrik atau murtad bahkan kufur.maka selayaknya fungsi dukun itu harus bisa diambil alih oleh para tokoh agama.

Dimana jika umat ada masalah pribadi,maka konsultan yang terdekat,terakrab,termurah dan terjangkau adalah tokoh di sekitar umat itu berada.Lalu tokoh itu adalah seorang yang shaleh,yang akhlaknya dekat dengan akhlak Rasulullah SAW.Menjadi orang tua umat segala lapisan dengan kelembutannya,dengan kedalaman ilmu dan amal agamanya,dengan segala kesejukan amanat-amanat sahihnya.

Sehingga umat yang sedang stress atau sakit,larinya ke orang (konsultan) yang tepat,yang nantinya akan merekomendasikan jalan keluar dan memberi pencerahan dengan tidak keluar dari syariat Agamanya.

Jika para ulama dan tokoh agama sudah dekat dan dipercaya umat,maka praktek perdukunan yang sesat akan dengan sendirinya ditinggalkan umat,yang selama ini suka jadi pasien dan korban dukun-dukun palsu atau dukun yang sesat secara hukum agama maupun hukun positif yang berlaku di setiap wilayah dan negara.

Pada dasarnya,orang yang sedang bermasalah itu (para pengunjung dukun,tidak semuanya lantas adalah orang yang musyrik dan klenik),banyak mereka yang mendatangi apa yang disebut dukun,hanyalah sebagai pencarian mencari orang yang bisa mengerti dan bisa diajak bicara tentang masalahnya dengan murah,akrab,terjangkau,dan langsung memberi pencerahan (dakwah) kepada hal-hal realistis sehari-hari dan serasa ada sosok orang tua yang mengayomi dan ikhlas mendengar segala curahan hati manusiawinya.Sekaligus merasa ada orang yang bisa menunjukan jalan keluar dari masalahnya.Baik jalan keluar secara teknis maupun jalan keluar secara keyakinan dan tumbuhnya kembali harapan.

Dan seharusnya yang bertindak pada posisi-posisi 'dukun' ini adalah para ulama atau para sesepuh dan para tokoh panutan agama atau kepercayaannya masing-masing,Agar ritual,cara dan solusinya tidak sesat,sesat menurut agama paling tidak.

Wallahualam.

Bersambung....Insya Allah.

Rabu, 24 Juli 2013

Mengelola Emosi

Emosi adalah perasaan intens yang ditujukan kepada seseorang atau sesuatu.Bisa berbentuk kemarahan,kegembiraan atau semacamnya.Biasanya emosional sangat tergantung kepada pemicu terjadinya perasaan itu,apakah pemicunya menimbulkan kemarahan,kesedihan atau kegembiraan.

Orang yang emosional memang tidak semuanya bermakna negatif,namun kebanyakan jika berjiwa terlalu emosional atau mudah terbawa pemicu perasaan itu,maka harap waspada karena emosi yang tidak terkendali bisa ditumpangi oleh nafsu setan yang mengalihkan kendali atas pikiran wajar manusia.

Secara kata sifat,Setan adalah keburukan dan selalu membawa kepada kerusakan,kecelakaan dan kejahatan.Emosional yang sudah ditunggangi setan maka bisa merugikan orang yang selalu "emosional" baik dalam berpikir,bertindak dan bersikap.

Terlalu cinta dan terlalu gembira misalnya,akan membuat manusia terlena dengan kecintaan dan kegmbiraannya,sehingga akal sehat menjadi padam terbungkus emosi berlebihan di dalamnya.Nalarnya sudah tidak jalan lagi karena llilitan perasaan emosional yang berlebihan,yang padahal emosi tersebut awalnya adalah sesuatu yang baik.Namun jika emosi-nya berlebihan,maka akibatnya akan buruk juga,karena emosinya tidak terkontrol.

Terlalu gembira juga kurang baik bagi yang punya gangguan fungsi jantung,bisa berakibat fatal sama halnya dengan terkejut atau mendapat kabar buruk yang mengejutkan.Artinya jika kontrol emosi sudah tidak terkendali maka efek buruklah yang terjadi.

Apalagi jika emosionalnya yang terpicu dari sebuah kemarahan,banyak ayat dan hadist yang menyatakan bahwa jika seseorang sedang dilanda kemarahan,harap waspada karena di jiwa dan pikiran bahkan di fisik seseorang yang sedang marah itu sejatinya sedang bersarang nafsu atau sifat-sifat setan yang akan membawa kehancuran.Baik kehancuran kepada dunia mikronya (diri sendiri) atau kepada dunia makronya (lingkungannya).

Mengelola pikiran,fisik dan hati agar tidak emosional adalah salah satunya dengan terus mendekatkan diri kepada sang Khalik atau Tuhan kita.Dengan cara dan ritual masing-masing agama dan kepercayaannya yang baik.Atau secara umum dengan selalu meningkatkan keyakinan keimanan dan berjalan selalu di jalan yang lurus.

Setelah itu perbanyak pula membaca ayat-ayat Tuhan yang tersurat maupun tersirat dari Tuhan.Memperbanyak dan memperdalam berbagai ilmu yang bermanfaat dan ilmu yang baik-baik.Sehingga diri kita menemukan kebenaran,menemukan jalan lurus,jalan yang diridhai Tuhan dan jalan wajar secara kemanusiaan.

Mengelola hati dan pikiran dengan baik.Kalau menurut konsep Islam misalnya dengan sistem "manajemen Qalbu',melalui selalu menambah dan memperdalam ilmu agama dengan keyakinan penuh dan bergaul dengan orang-orang soleh.

Secara garis besar dalam Islam ada 5 perkara sebagai "tombo ati" atau penyejuk hati ketika emosi diri kita suka tidak terkontrol dalam keseharian.

5 Hal penyejuk Hati itu adalah  yang syairnya diciptakan oleh Sunan Bonang,salah satu wali songo dari tanah Jawa.Syair ini populer dengan nama " Tombo Ati" atau Obat Hati.

1.Baca Quran dan maknanya.Menderes kitab Suci dan ilmu-ilmu agama.

2.Selalu mendirikan shalat malam (Tahajud dan sebagainya).

3.Berkumpulah dengan orang-orang saleh.Atau bertempat tinggal di lingkungan yang baik-baik.

4.Perbanyak ibadah Puasa.Puasa pada hakekatnya melatih kesabaran dan pengendalian diri.Mengendalikan emosi termasuk di dalamnya.

5.Selalu bangun malam hari untuk beribadah,berdzikir,terutama untuk tafakur diri dengan shalat malam dan amalan baik lainnya.

Selamat berpuasa bagi umat muslim semuanya.Salam silaturahmi.

Kamis, 11 Juli 2013

Islami: Berpuasa Bulan Ramadan,Mari Niatkan Karena Allah Semata

Menambah semangat untuk melaksanakan ibadah shaum pada bulan Ramadan,tidak ada salahnya kita mendapat berbagai informasi dari berbagai sudut pandang.Misalnya dari segi kesehatan,betapa banyaknya manfaat 'berpuasa' selama sehari penuh,selama sebulan lalu di malam harinya memperbanyak shalat tarawih dan berbagai shalat sunat lainnya.

Menurut ilmu kesehatan,akan banyak penyakit lahiriah yang tersembuhkan karena efek positif berpuasa ini.Termasuk rasa hati atau bathin,sebagai manusia beriman dengan keyakinan Islami,maka ketika hati dan bathin gundah gulana,resah gelisah karena terlalu banyak berbuat dosa,maka dengan melaksanakan ibadah puasa Ramadan ini,hati terasa dibersihkan dan yakinlah akan mendapat ketenangan.

Dari sekian banyak informasi manfaat baiknya berpuasa,maka yang paling penting adalah harus yakin bahwa jika kita berpuasa sesuai syarat dan rukunnya yang sudah ditetapkan oleh syariat,maka Allah akan memberi 'keberkahan' kepada lahir dan bathin bagi yang melaksanakannya.

Tidak ada kata dan kalimat yang bisa mengungkapkan bagaiman bentuk dan macam keberkahan Allah itu hadir kepada yang sedang berpuasa.Diri sendiri yang berimanlah yang akan merasakannya sendiri.Secara awam akan ada sebuah kedamaian di hati,ada berbagai makna dan arti kehidupan yang disadari sebagai manusia dan makhluk,akan ada hadir kesehatan lahiriah dan bathiniah seolah ada siraman air nan sejuk menerpa diri dan berbagai rasa lainnya,yang kesemuanya hanya akan terasakan dengan "keimanan'.

Tidak akan terkejar oleh nalar dan akal biasa kita tentang apa itu keberkahan selama melaksanakan ibadah puasa Ramadan.Hanya akan terasakan oleh yang beriman saja.

Satu prinsip penting sebagai manusia beriman dan Islam,ketika beribadah Puasa khususnya,adalah niatkan Puasa hanya karena Allah semata.Dan balasan Allah yakinlah akan datang ke yang berpuasa dalam berbagai bentuk keberkahan,baik keberkahan hidup di dunia maupun keberkahan hidup di akhirat nanti.

Dan bentk keberkahannya itu,hanya akan dapat diraih dan dirasakan oleh orang-orang yang beriman saja,oleh orang-orang yang percaya saja,kepada Islam.

Selamat menunaikan ibadah puasa para pembaca moslem semua,semoga ibadah kita diniatkan dan dilaksanakan hanya karena Allah semata.Dan ibadahnya diterima oleh Allah,Amin.

Rabu, 10 Juli 2013

Awal Ramadan di Saudi,10 Juli 2013

Akhirnya pemerintah Saudi mengumumkan awal Ramadan tahun ini tidak sama dengan kalender Umul Qura yang tanggal 1 Ramadhannya hari Selasa,9 Juli 2013.Karena tidak nampak Hilal dengan mata telanjang di hari Senin,maka keputusan awal Ramadan tahun ini di Saudi,adalah Rabu,10 Juli 2013.

Penulis saat ini sedang ada di Riyadh,dan tadi baru saja melakukan terawih perdana,yaitu hari Selasa malam Rabu,9 Juli 2013.Jadi kami yang di Saudi tahun ini memulai puasa besok hari,sama dengan permulaan puasa di tanah air Indonesia yang ditetapkan oleh pemerintah RI.

Sementara dikabarkan saudara moslim Muhammadiyah di tanah air,sudah memasuki hari pertama siang tadi,karena mereka memulai Ramadhannya sejak hari Selasa,9 Juli 2013.

Perbedaan satu hari ini tak apalah,karena memang punya alasan dan dasar masing-masing dalam menentukannya.

Akhirnya kami pengelola www.bernadaindo.com.mengucapakan Selamat menunaikan ibadah Puasa bagi semua pembaca umat muslim di seluruh dunia.Semoga amal ibadah kita diterima Allah SWT.Amin ya rabbal alamin.

Salam

Senin, 08 Juli 2013

Foto-foto Ketika Umroh atau Hajian ?

Mungkin secara hukum syariat Islam tidak mengharamkan kegiatan berfoto-foto atau membuat video ketika kita sedang ber-umrah atau naik haji.Untuk sekedar dokumentasi dan mengabadikan momen langka dalam hidup kita,saya rasa sah-sah saja.Terutama jikalau diniatkan dengan diri sendiri sebagai pengingat,bahwa:"oh. kita toh sudah melaksanakan Umro,atau Oh,kita ini sudah haji atau hajjah dong," berkata kepada diri sendiri.

Namun lain halnya jika niatnya ingin pamer,nah ini yang suka menjadi tipis dan melenceng dikhawatirkan niat sekedar untuk dokumentasi pribadi menjadi niat 'pamer' atau riya.Tentu saja ibadah yang diniatkan untuk bisa pamer ke makhluk adalah menjadi sia-sia menurut hukum syariat.

Ibadah haji atau umrah adalah bagian dari ibadah yang terang dipesankan dalam hukum Islam.Bahkan naik haji bagi yang mampu lahir bathin adalah rukun Islam yang ke-5.

Sebagai ibadah tentu saja harus semuanya berangkat dari satu niat suci,yaitu karena dalam rangka memenuhi perintah Allah.Tidak ada alasan lain kita melaksanakannya selain hanyalah karena Allah atau dalam bahasa Arabnya,Lillahitaala.

Lalu kalau zaman sekarang dimana kepemilikan gadget dan kemajuan zaman sudah menyentuh jemaah,teknologi dokumentasi melalui fasilitas kamera saku,kamera hape,tablet atau semacamnya sudah menjadi sebagain gaya hidup jemaah.Tidak salah jika dalam rangkaian pelaksanaan ibadah umrah atau hajji juga diselingi atau ada waktu berfoto-foto ria.

Kegiatan berfoto atau bervideo ria lebih baik jika dijaga ketertibannya,yaitu tidak lantas jadi menganggu kegiatan rukun dan syarat ibadah yang harus ditunaikan.

Bisa saja berfoto-foto setelah Tawaf berakhir misalnya,atau ketika Sa'i sudah kita tunaikan dan atau setelah rukun-rukun haji dan umrah ditunaikan barulah kita berfoto ria.

Karena jika berfoto tanpa mengenal waktu,maka kembali ke diri kita sendiri,Apa niat utama kita mau berhajji atau umrah,atau malah ingin jadi 'Fotografer' di sana...? Jawabannya kembali  ke diri masing-masing.

Yang jelas,kegiatan mendokumentasikan ritual ibadah di zaman kita saat ini,tidak selalu jelek asal tahu tempat dan waktunya saja.

Bahkan bagus untuk selalu mengingatkan diri kita,bahwa kita sudah haji atau sudah pernah umrah,dan menjadikan sadar diri terus menerus karena selalu melihat semua dokumen foto dan video diri kita saja.

Dan lebih baiknya pula,dokumentasi itu harus dijaga dari publikasi diri yang berlebihan dan dijaga dari semua perasaan "riya' atau pamer ibadahnya kepada manusia lainnya.

Niatkan dokeumentasi hanyalah buat peringatan ke diri sendiri,itu lebih baik dan terjaga dari kriteria pamer atau riya,sehingga amal ibadah kita menjadi sia-sia,karena niat ibadahnya bukan karena Allah,tetapi karena ingin pamer.

Selamat malam semua,salam sejahtera.

Rabu, 19 Juni 2013

Milih Jodoh Terbaik? Pakai 4 Kriteria Dasar Berikut

Permisi perkenankan saya menukil sebuah riwayat hadist berikut :
Dari Abu Hurairah – rhadiyallahu anhu – dari Nabi Muhammad SAW, beliau berkata: “Seorang perempuan dinikahi karena empat perkara. Karena hartanya, karena kedudukannya, karena kecantikannya, (atau) karena agamanya. Pilihlah yang beragama, maka kau akan beruntung, (jika tidak, semoga kau) menjadi miskin”. 

 عنْ أبِيْ هُرَيْرَةَ – رَضِيَ اللهُ عَنْهُ – عَنِ النَّبِيِّ – صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلّمْ – قَالَ: تُنْكَحُ المَرْأةُ لِأَرْبَعٍ: لمِالِهَا، وَلِحَسَبِهَا،وَلِجَمَالِهَا، وَلِدِيْنِهَا فَاظْفَرْ بِذَاتِ الدِّيْنِ تَرِبَتْ يَدَاكْ
Selama proses mencari dan mempertimbangkan lalu memutuskan untuk memilih seseorang untuk menjadi pasangan hidup,memang gampang-gampang susah.Gampangnya ? Ya,sesuai dengan perkembangan zaman,pergaulan semakin luas pasti akan dengan mudah mendapatkan banyak teman dan kenalan dengan mudahnya.Lalu susahnya...? Ya,susah juga kalau urusan untuk jadi pasangan hidup,karena pasangan hidup artinya orang yang akan menemani kita melewati masa hidup di dunia ini,bahkan sampai menemani kita di akhirat nanti.

Bagi umat muslim tentu sebenarnya sudah jauh-jauh hari ada keterangan dari Nabi SAW seperti di atas tadi,bisa menjadi panduan utama untuk itu, yang intinya seperti ini :."... Carilah jodoh olehmu dengan minimal pertimbangan 4 hal berikut,pilih pasangan kita itu karena:
1.Karena rupanya atau parasnya.
2.Karena Hartanya.
3.Karena keturunannya.
4.Karena Agamanya (Akhlaknya).Dan jika ingin selamat,ditambahkan keterangan,carilah pasangan hidup dengan semata-mata karena sebab utama yang nomor 4 (Agamanya,atau akhlaknya)".

Yang paling dianjurkan untuk mengutamakan melihat dari sisi Agamanya,(baca: Akhlaknya),cari calon suami atau isteri yang Akhlaknya (ilmu dan amalan ajaran agamanya yang baik).Bukan hanya berkedok agamis atau kelihatan berlimu agama tinggi,medok seperti santri/santriyah saja.Tapi lihat pula apakah ia mengamalkan dengan baik ilmu agamanya atau tidak ? Jangan terpukau dengan hanya penampilan lahiriah saja,karena zaman ini banyak yang menggunakan kedok agama sebagai tameng untuk menggaet pasangannya.

Lalu layak dipertimbangkan pula hal-hal seperti urutan nomor 1 di atas tadi,pertimbangkan rupa atau penampilannya,sesuaikan saja dengan rupa atau penampilan kita,agar nanti serasi di lahiriah serasi juga di bathiniahnya.

Lalu hartanya...? Patut dan harus pula dipertimbangkan,tentang apakah calon suami sudah punya pekerjaan tetap atau belum..?Jangan menikahi pengangguran zaman ini,walau memang rezeki diatur Tuhan,tetapi ingat,sunatullah jalan rezeki tetap harus masuk akal,jika calon suami nganggur,lalu mau hidup pakai apa...? Lama-lama iman akan luntur juga tergerus zaman,jika sebuah keluarga dalam keadaan miskin terus apalagi melarat terus.Pertimbangkan dengan baik,carilah pasangan (suami,lelaki) yang bukan pengangguran.

Carilah calon suami yang minimal punya penghasilan dan pekerjaan tetap yang baik dan jalan halal.Bukankah kemiskinan,kemelaratan itu nantinya akan sangat dekat dengan kekufuran ? Artinya bagaimanapun solehanya seorang isteri zaman sekarang,jika kurang materi,pasti suatu saat akan goyah kehidupan rumah tangga selanjutnya.

Karena keturunannya,iya cari kalau bisa atau diusahakan mendapatkan pasangan yang dari keturunan orang subur,lalu dari keturunan orang baik-baik dan membawa kesalehan.Ini artinya jangan sepelekan dukungan keluarga calon pasangan.Karena pada hakikatnya sebuah ikatan perkawinan adalah menyatukan dua keluarga besar untuk lebih mendekatkan silaturahmi.Tidak baik melakukan "kawin lari' atau kawin tak direstui keluarga misalnya,nanti akan menelantarkan kehidupan kita di masa depan.

Jangan abaikan peran,restu dan izin keluarga,hargai ayah dan ibu atau keluarga dengan meminta doa dan restunya ketika kita memutuskan untuk memilih pasangan hidup.

Tentu saja itu semua bagi kesejahteraan dan kebahagiaan Anda berdua setelah jadi keluarga mengarungi hidup ini.

Selamat malam semua.

***

Catatan admin/penulis :

Maaf para teman pembaca semua,jikalau Anda menemukan ulasan atau postingan agama Islam di blog ini,maka itu semata-mata bukan karena saya seorang Kyai,atau seorang ahli agama.Oh,tidak teman.

Saya bukan ahli agama atau apalagi Kyai,namun saya sebagai bagian dari umat muslim saja,untuk sekedar berbagi infromasi yang saya dapat dari pengalaman ,untuk berbagi kepada Anda semua dengan harapan ada manfaatnya,dan blog ini bukan blog khusus untuk memuat materi Agama Islam,hanya saya berniat untuk ikut sesuai anjuran agama kami,bahwa setiap muslim itu wajib ikut berdakwah walau menyampaikan keterangan agama hanya satu ayat sekalipun,sekemampuan.

Senin, 20 Mei 2013

Ketika Dikecewakan Pasangan Hidup ?

Suatu waktu adik-adik pembaca yang belum menikah pasti akan menemukan jodohnya.Jika kehidupan Anda normal pasti menikah lalu hidup bersama melewatkan masa di dunia ini bersama si dia pasangan pilihan Anda,jodoh pemberian Tuhan.

Atau bagi pembaca yang sudah menikah,tentu saja catatan ringan ini akan semakin mudah dicerna,karena kita-kita yang sudah lanjut usia sudah mengalami,bagaimana asam garam dan pahit manisnya hidup bersama dengan isteri atau suami kita.

Suatu saat,dalam hidup bersama itu akan pernah kita dikecewakan,atau mungkin saja pernah dikecewakan oleh pasangan kita,apapun bentuk dan macamnya.

Ketika saat dikecewakan oleh pasangan hidup inilah adalah suatu hal yang paling menyakitkan,sakitnya konon melebihi rasa pahit jika dikecewakan oleh orang yang bukan sebagai pasangan hidup.

Rasa tidak puas dan kecewa yang paling banyak dialami orang yang sudah berpasangan hidupnya salah satunya adalah "Pengkhianatan".Berbagai macam pengkhianatan,misalnya : pasangan kita khianat,mengkhianati,membohongi dan melakukan wanprestasi terhadapa komitmen awal ketika berjanji setia sehidup semati saat menikah dahulu.

Tentu saja termasuk juga pengkhianatan-pengkhianatan kecil dan besar lainnya.Yang jelas,kesemuanya membuahkan kekecewaan!

***
Seperti di ulasan sebelumnya topik kecewa postingan kemarin,tak ada obat yang mujaran bagi penyembuhan rasa kecewa di hati selain dengan 'belajar terus menyadari' dan menafakuri diri sendiri,terus bercermin diri dan melakukan segala usaha pencerahan-pencerahan intern,diri sendiri.

Cerahkan hati dengan mempertebal keimanan,isi diri dengan ilmu dan pengetahuan tentang penyadaran diri,sirami rokhani dengan siraman pendingin kalbu,bergaul dengan orang-orang yang positif,cari berbagai jenis pencerahan hati dan pikiran untuk membuat semua kehidupan kita mendekati sadar diri.Menyadari kesalahan dan kealfaan diri di masa lalu.

Hal yang paling instan untuk belajar selalu sadar diri dengan tanpa terus kita menyalahkan pihak lain dan diri kita adalah,menyadari adanya kebenaran dengan fakta " hukum karma',hukum alam pembalasan dosa-dosa yang dibalas ketika saat ini waktu masih hidup di dunia.

Jika kita moslem (umat Islam) sangat meyakini bahwa ,".....hal apapun kebaikan atau keburukan yang telah kita perbuat,semuanya tidak akan ada yang lepas dari semua perhitungan aturan Tuhan yang Maha Adil.....kebaikan sebesar biji gandum pun maka akan dibalas dengan pahala atau kebaikan,dan sebaliknya keburukan,amal buruk yang telah diperbuat kita,sebesar apapun perbuatan buruk itu,niscaya akan berbalas keburukan juga,...hanya tinggal masalah waktu saja..".

Semua balasan "karma' itu hanyalah masalah waktu saja,perbuatan buruk kita akan dibalas dan dirasakan akibat buruknya secara kontan setelah berbuat buruk.atau ditangguhkan satu jam,dua jam,seminggu atau sebulan atau dibiarkan dulu bertahun-tahun kemudian.Namun yakinlah pembalasan itu akan terjadi,cepat atau lambat !

Hukum Tuhan adalah yang seadil-adilnya hukum.Hukum Tuhan di dunia tentu saja berjalan sesuai dengan sunatulah (tradisi alamiah Allah) bentuk dan jenisnya.Yaitu bisa berupa pembalasan yang serupa pula dengan perbuatan buruk yang pernah kita lakukan di masa lalu ke orang lain.

***
Begitupun jika kita saat ini atau suatu hari nanti,terjadi dikecewakan pasangan atau teman Anda,artinya apa..? Artinya suatu waktu di masa lalu kita pernah 'mengecewakan' orang lain.Sadarilah itu semoga menjadi sebuah tebusan dosa-dosa agar nanti di akhirat tidak disiksa lagi,(menurut keyakinan kami umat Islam).

Jika disikapi dengan benar,rasa kecewa dari perbuatan pasangan kita yang mengecewakan saat ini,misalnya,maka itu semua adalah buah dari dosa-dosa kita pada masa lalu.Obatnya ? Segera sadar diri ,bertaubat dan tidak menyalahkan terus kepada pihak lain.Disarankan terus banyak berdoa agar selalu diberi Hidayah dan Taufik oleh Allah SW,kepada semua pihak yang mengecewakan dan yang dikecewakan.

Wallahualam.

Disarikan dari berbagai sumber,semoga bermanfaat.

Sabtu, 18 Mei 2013

Islami : Pahala Bagi yang Sabar Mengurus Anak (Anak Perempuannya)

Rasulullah SAW bersabda :

"Barangsiapa yang memiliki tiga anak perempuan,kemudian ia sabar dalam mendidik mereka,memberikan makan minum serta pakaian kepada mereka dengan hasil usahanya,maka anak-anak perempuannya itu pada hari kiamat adalah sebagai dinding penghalang untuknya dari api neraka," (Hadist Riwayat Ibnu Majah,no:3669,disahihkan oleh Syeikh Al Bani dalam silsilah hadist Sahih no:294).

*)Catatan :

Dalam rangkaian mutiara hadist ini disebutkan atau dikhususkan untuk yang mempunyai anak perempuan saja,tetapi nasehat baiknya adalah berlaku kepada semua anak-anak baik anak laki-laki maupun perempuan.

Pada hakikatnya anak-anak kita laki atau perempuan adalah amanat dari Allah,untuk kita pelihara dan mendidiknya dengan baik,ikhlas karena Allah dan Sabar,sebagai ladang ibadah untuk mencapai keridlaan Allah SWT.

(Admin-bernadaindo.com)
Sumber : Buku Harta simpanan berharga karya :Nashir bin Abdullah bin Dakhil Al Fuhadi.

Islami: Doa Ketika Akan Berhubungan Intim

Rasulullah SAW pernah bersabda ," Bahwa sekiranya salah seorang di antara kamu jika berhubungan dengan isteri-nya ia membaca : Bismillahi Allahuma zannabnasyaitona wa jannabisyaitona ma razaqtana,(artinya: dengan menyebut nama Allah,Ya Allah jauhkanlah setan dari keturunan kami yang Engkau karuniakan kepada kami).

Sesungguhnya jika ditakdirkan lahir seorang anak dari hubungan intim kedua orang suami isteri sah itu,maka setan tidak akan memberikan mudharat kepada anak itu seumur hidupnya,"

(Dari hadist riwayat Bukhari,no :7396) 

H.R Bukhari : Akibat Perbuatan Zhalim

Rasulullah SAW bersabda :

"Barangsiapa yang pernah menganiaya (berlaku zhalim terhadap) saudaranya,baik yang berhubungan dengan kehormatannya ataupun sesuatu yang lain (harta benda misalnya),maka hendaklah ia segera minta dihalalkan (minta maaf),sebelum tiba masa dimana Dinar dan Dirham sudah tidak berguna lagi (sebelum datangnya kematian).

(Jika hal itu tidak dilakukannya),maka apabila ia (memiliki simpanan) amal shalih maka amalnya akan diambil sebagai pengganti sesuai kadar kedzalimannya.Dan jika dia (yang berbuat dzalim),tidak memiliki amal kebaikan,maka kejelekan atau dosa-dosa orang yang teraniaya (yang didzaliminya) akan dilimpahkan dan dibebankan kepada yang berbuat dzalim itu".( H.R Bukhari,no:2269).

***
Sumber: islamhouse

Mutiara Islami : Keutamaan Membaca Ayat Kursi Selepas Shalat Fardhu

Rasulullah SAW pernah bersabda :

"Barangsiapa yang membaca ayat Kursi setiap selepas shalat fardhu,maka ia tidak terhalangi masuk ke dalam surga kecuali ia hanya menunggu ajalnya tiba"(Disahihkan oleh Syeikh Al Bani dalam kitab al-jami al shagir:6464).

*) Tambahan penulis:

Terjemahan Surga adalah bukan saja berarti Surga sebagai sebuah tempat yang sangat baik di akhirat nanti,tetapi bisa bermakna kebaikan,segala kebaikan dan jauh dari keburukan pada saat ketika masih di dunia juga.Wallahu alam.Semoga bermanfaat.(Admin-Bernadaindo.com).

Sumber : Islamhouse-Harta simpanan berharga.Nashir bin Abdullah bin Dakhil Al Fuhadi

Mutiara Islami : Keutamaan Duduk di Mesjid Sehabis Sholat Subuh

"Barangsiapa yang melaksanakan shalat Subuh dengan berjamaah,kemudian ia tetap duduk di masjid berdzikir kepada Allah sampai terbitnya matahari,lalu ia shalat dua rakaat,maka ia mendapatkan pahala sebanding dengan ibadah haji dan umrah dengan sempurna,sempurna,sempurna".

Keterangan hadist;

(H.R Tirmidzi:2/586.Ia berkata,"hadist ini hasan gharib,Tahqiq Ahmad Syakir dihasankan oleh Al Bani di dalam sahih Tirmidzi no 591.Dalam majmu fatawa,Syeh Bin Bazz berkata," Hadist ini shahih dan layak diamalkan).

*) Sumber : Harta simpanan berharga-Islam house.

Jumat, 22 Maret 2013

Majikan TKW di Saudi Banyak yang Percaya Adanya Santet

Ketika masih dibuka pengiriman TKW PRT ke Saudi,ramai sekali banyak majikan yang ketakutan PRT yang direkrutnya membawa Santet dari tanah air.Mereka,user TKW PRT ketika sudah berhasil menjemput calon PRT-nya di Bandara,tidak jarang langsung memeriksa Tas barang bawaan dan anggota tubuh serta pakaian TKI.

Tentu saja yang TKW wanita diperiksa oleh majikan perempuan,lalu TKI laki-laki oleh majikan prianya.Dibuka itu seluruh barang bawaan di dalam tas,lalu diminta dibuka dompet dan saku baju.Itu semua karena mereka sudah pada tahu bahwa TKI suka membawa " jimat-jimat dan barang-barang magic " menurut mereka.Orang Saudi menamakannya alat-alat Sihir.

Surat Kabar setempat,Al Okaz,pernah menurunkan reportase dan tulisan bersambung di korannya tentang TKI PRT dan TKW yang berhubungan dengan Sihir ini,yang populer di tanah air sebagai Santet,teluh,tenung,dan sebagainya.Termasuk ilmu pelet dan pengasihan jahat yang berasal dari kekuatan setan dan jin kafir.

Wartawan Okaz sampai blusukan ke sebuah daerah kantong TKW di tanah air,dan mengungkap berbagai cara TKW memiliki jimat-jimat yang dianggap Warga Saudi sebagai alat-alat Sihir atau ilmu Sihir.

***
Artinya,ilmu Santet itu meskipun susah dibuktikan menurut beberapa keterangan adalah ada keberadaannya.Yang di dalam syariat Islam dinamakan Sihir,yaitu kekuatan Setan untuk memperdaya manusia.

Sebagai ilmu,Sihir tentu bisa dipelajari dan bisa dimiliki bagi siapa yang mau mempelajarinya.Sorry gan,dan sebagainya.(maaf saya bukan dalam rangka membahas tentang Ilmu Sihirnya nih,hehe).Yang jelas ilmu dan kekuatan Sihir itu atau salah satunya suka disebut santet, itu ada loh gan!

***
Nah,TKW yang baru masuk ke rumah majikan Saudi zaman dahulu,suka dibuka-buka,diperiksa dahulu tas,saku baju bahkan sampai isi dompetnya.Jika diketemukan alat-alat atau bahan yang mencurigakan tidak sedikit PRT itu dikembalikan ke agennya,atau  lalu tas dan barang-barang zimatnya disita majikan.Atau TKW/TKI-nya langsung dipulangkan ke tanah air.

Termasuk teman-teman tenaga kerja asing lainnya,ketika bertemu dan ada masalah dengan TKI mereka suka takut atau ketakutan duluan kalau bermasalah dengan TKI.Pasalnya mereka takut di -Santet oleh TKI.Hehe...ada-ada saja ya! Ya...,maklumlah namanya juga informasi yang sepotong-sepotong sampainya ke mereka,jika ada berita TKW yang menyihir anak majikannya maka mereka suka menganggap,menggeneralisir bahwa semua orang TKI mempunyai atau bisa ilmu Santet.

***
Saat ini di tanah air ramai sekali dengan pengajuan Rancangan KUHP yang mau memuat pasal Santet,meskipun masih pro dan kontra,karena dikhawatirkan akan bias nanti di dalam prakteknya,di dalam pembuktiannya yang memang tidak kasat mata,maka saat ini masih digodok yang berwenang keputusan pinalnya.

Yang jelas,kekuatan setan dan santet atau Sihir itu memang ada.Gaib adanya dan susah dibuktikan secara nyata.Agar kita terhindar dan tidak terkena dengan kekuatan jahat ini (baca: kekuatan jahat setan dan penganutnya),maka selalu ingat Tuhan (Islam :Selalu mengingat dan memohon perlindungan Allah SWT),adalah jalan terbaiknya.

Lebih baik menghindari,usaha preventif yaitu menjaga silaturahmi yang baik dengan sesama makhluk,dan selalu memperkuat keimanan (kepercayaan) kepada keyakinan kita masing-masing.

Jika Anda bergama Islam,jangan lupa selalu ingat Allah setiap saat,adalah obat penghindar kekuatan sihir yang terbaik.Dan jika sudah terlanjur kena oleh Santet atau Sihir (sakit),maka bagi umat Islam disarankan berobatlah dengan tata cara berobat yang sesuai syariat.

Caranya,silahkan anda hubungi para ulama yang masih asli dan benar di jalan Islam,hati-hati dengan ahli klenik yang berkedok Kyai atau Santri! Selektif memilih orang yang mengobati Anda.

Untuk mengobati pengaruh Setan yang sudah kadung nempel di tubuh Anda perbanyak dzikir kepada Allah.Dan jika belum terkena maka perbanyak permohonan atau doa-doa minta perlindungan kepada Allah SWT dengan selalu menambah kualitas dan kuantitas ritual ibadah dan bentuk ibadah lainnya.

Wallahualam bisawab.

Senin, 18 Maret 2013

Lantunan Penyejuk Iman dan Pendingin Kesombongan

Jika kita mendengar alunan Takbiran di malam idulfitri yang khas Indonesia,disertai iringan tabuhan dulag yang sangat menyentuh karena banyak kenangan sejak kanak-kanak waktu di kampung.Lalu saat ini ketika didengar di perantauan,banyak rasa haru yang tak bisa digambarkan dengan kata-kata.

Sedih,terharu,kangen,rasa hati melayang penuh kenangan ke masa-masa yang lalu.Ingat sanak keluarga yang nun jauh di sana,di tanah air serta ingat kepada anggota keluarga yang sudah meninggalkan dunia mendahului kita.Dan seakan ingat akan panggilan nada-nada kematian yang akan dan pasti suatu waktu menghampiri kita semua yang masih hidup saat ini.

Ada rasa magis tertentu,merinding,bersamaan dengan bergetarnya hati dan kerinduan akan keluarga di tanah air.Tak terasa mata pun mulai basah seiring dengan kesadaran akan dosa-dosa yang telah diperbuat serta mengingat amal baik yang masih kurang banyak.

Maafkan hamba Ya Allah,dan semua dosa-dosa keluarga serta sahabat kami semua ya Allah.Astagfirullahaladzim,ternyata selama ini hamba banyak terlena dengan kemegahan,kesombongan,keserakahan dan kelelahan dunia.

Masihkan kita harus terus serakah dan sombong,oh tidak ! Ya Tuhan.Ampunilah saya,kami,yang kadang-kadang suka banyak terlena dengan gemerlapnya dunia dan gelapnya mata hati yang penuh lumpur dosa dan sifat sombong seakan hidup ini akan berlangsung selamanya.

*) Jika tidak nyaman dengan auto play videonya,silahkan klik tombol STOP saja.



*) Video dari akun : AchmadMundzir.You Tube.com