By : Aang Wierodjampang
Memasuki awal musim liburan sekolah TK sampai SLTA di Riyadh,yang dimulai bulan Juni ini,berpengaruh terhadap keberadaan TKI Sopir dan PRT,paling kelihatan jelas yaitu sudah berkurangnya lalu lalang atau untuk sekedar bertemu orang kita di Riyadh saat-saat ini menjadi jarang bisa ketemu sesama TKI atau WNI.
Sebab terbesar karena moratorium TKI Saudi sejak Agustus 2011 yang lalu,terus ditambah dengan banyak yang sudah habis kontrak kerjanya pada bulan-bulan sekitar Juni,Juli dan Agustus pada umumnya.
Setahun yang lalu di Riyadh,akan sangat dengan mudah kita bertemu dengan sesama warga tanah air di Riyadh,entah itu di pusat-pusat perblelanjaan atau di jalanan,bertemu teman sopir atau TKI dan PRT yang ngikut majikannya atau menggendong anak Saudi.
Tapi kali ini,Juni 2012 penulis merasakan sangat jarang atau mulai berkurang TKI kita di Riyadh khususnya,banyak yang cuti atau malah tidak akan kembali lagi setelah mereka pulang ke tanah air.

Sebab terbesar karena moratorium TKI Saudi sejak Agustus 2011 yang lalu,terus ditambah dengan banyak yang sudah habis kontrak kerjanya pada bulan-bulan sekitar Juni,Juli dan Agustus pada umumnya.
Setahun yang lalu di Riyadh,akan sangat dengan mudah kita bertemu dengan sesama warga tanah air di Riyadh,entah itu di pusat-pusat perblelanjaan atau di jalanan,bertemu teman sopir atau TKI dan PRT yang ngikut majikannya atau menggendong anak Saudi.
Tapi kali ini,Juni 2012 penulis merasakan sangat jarang atau mulai berkurang TKI kita di Riyadh khususnya,banyak yang cuti atau malah tidak akan kembali lagi setelah mereka pulang ke tanah air.